Rumah Jabatan Sudah Direnovasi Ringan, Siap Digunakan
Saat Penjabat Bupati Buleleng I Ketut Lihadnyana Awali Tugas
Dalam waktu dekat, juga akan dilakukan upacara pecaruan terlebih dahulu sebelum Penjabat Bupati Ketut Lihadnyana menempati rumah jabatannya di Buleleng.
SINGARAJA, NusaBali
Bagian Umum Setda Buleleng sejak sepekan terakhir kebut penyiapan kembali Rumah Jabatan (RJ) Bupati Buleleng secara bertahap. RJ Bupati Buleleng yang akan dimanfaatkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Ketut Lihadnyana ini sudah siap ditempati kembali pasca ditinggalkan mantan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana. Lihadnyana sendiri dijadwalnya mengawali tugasnya sebagai Pj Bupati dengan menyapa langsung para pejabat, pegawai dan masyarakat Buleleng, Senin (29/8) hari ini.
Kepala Bagian Umum Setda Buleleng, Made Pasda Gunawan dihubungi, Minggu (28/8) menyebutkan penyiapan fasilitas untuk Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana sudah rampung. Menurutnya tidak ada perbaikan yang signifikan, hanya dilakukan renovasi ringan, seperti pengecatan, pembersihan dan penataan taman.
“Penyiapan kami sudah lakukan bertahap, saat pak Agus Suradnyana mulai packing-packing barang pribadinya, kerjakan ruang per ruang. Kemudian dua hari terakhir kami kebut pengecatan di beberapa ruangan,” ucap Pasda. Selain penyiapan ruangan, pengisian sarana penunjang juga sudah dicek kembali. Seperti dapur dan sarana penunjangnya yang layak untuk memasak sehari-hari, ruang istirahat dan meubeler baru, serta sarana hiburan. “Sejauh ini kami menyesuaikan dengan eksisting rumah jabatan, standar sarana prasarana (sarpras)-nya sudah dipenuhi. Sehingga besok (hari ini) bapak Pj sudah bisa bermalam dan memanfaatkan fasilitas,” beber Kabag Pasda Gunawan.
Bagian Umum Setda Buleleng juga merampungkan penyiapan ruang kerja Pj Bupati di Kantor Bupati Buleleng. Sekali lagi tidak ada renovasi berarti. Hanya dilakukan pembersihan ruangan dan meubelernya saja. Namun jika dalam perjalanan ke depannya, ada permintaan penambahan sarpras pendukung dan perbaikan, maka akan dilakukan penyesuaian kembali. “Ruang kerja juga sudah siap, kalau ada yang akan perlu ditambah kami akan sesuaikan, karena untuk penyiapan sarpras RJ, ruang kerja hingga ruang rapat di lobby Kantor Bupati ada post anggarannya untuk itu,” kata mantan Kabid Aset Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Buleleng ini.
Sementara itu pasca dilantik, Sabtu (27/8) sore di Wiswasabha Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana belum menempati rumah jabatan bupati. Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Buleleng I Nyoman Agus Tri Kartika Yuda menyebut Lihadnyana baru akan menuju Buleleng, Senin (29/8) pagi.
“Informasi awal besok pagi (hari ini) bapak langsung berangkat dari Denpasar. Seminggu ke depan masih Pulang Pergi (PP) Denpasar-Singaraja, karena bapak masih ada kesibukan di Badan Diklat,” kata Kartika Yuda. Dalam waktu dekat, juga akan dilakukan upacara pecaruan terlebih dahulu sebelum Pj Bupati Lihadnyana menempati rumah jabatannya. “Kalau kepastian mau menetap di RJ atau di kampung (Desa Kekeran, Kecamatan Busungbiu, Buleleng) kami masih menunggu informasi lebih lanjut,” ungkap mantan Camat Seririt ini.
Sebelumnya usai dilantik oleh Gubernur Bali Wayan Koster di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Sabtu (27/8), Lihadnyana menyatakan akan memaksimalkan tugas-tugas sebagai Pj Bupati Buleleng. Dia akan mengimplementasikan arahan Gubernur Koster. “Terutama dalam pelaksanaan APBD dan sejumlah kewenangan lainnya,” ujar mantan Kepala Badan Pemerintahan dan Masyarakat Desa Provinsi Bali ini.
Untuk netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), Lihadnyana mengaku akan menerapkan komitmen ASN bebas dari politik praktis atau berafiliasi kepada kekuatan politik tertentu. “Kalau pelanggaran netralitas sanksinya sudah jelas, dari paling ingan ada teguran sampai terberat, yakni pemecatan. Kami pastikan netralitas ASN di Buleleng terjaga di Pilkada 2024 nanti,” tegas Lihadnyana. Gubernur Bali Wayan Koster secara resmi melantik Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Provinsi Bali I Ketut Lihadnyana sebagai Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Sabtu (27/8) siang. Koster mengingatkan Lihadnyana menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN) dalam tahun politik Pemilu 2024 mendatang.
Lihadnyana, birokrat asal Desa Kekeran, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng dilantik Gubernur Koster atas nama Presiden dengan SK (Surat Keputusan) Mendagri Nomor 131.51-5118 Tahun 2022 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Buleleng, menyusul berakhirnya masa jabatan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan Wakil Bupati Nyoman Sutjidra. Masa jabatan Pj Bupati Buleleng Lihadnyana berlaku sejak dilantik, hingga dilantiknya bupati dan wakil bupati hasil Pilkada 2024. *k23
Kepala Bagian Umum Setda Buleleng, Made Pasda Gunawan dihubungi, Minggu (28/8) menyebutkan penyiapan fasilitas untuk Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana sudah rampung. Menurutnya tidak ada perbaikan yang signifikan, hanya dilakukan renovasi ringan, seperti pengecatan, pembersihan dan penataan taman.
“Penyiapan kami sudah lakukan bertahap, saat pak Agus Suradnyana mulai packing-packing barang pribadinya, kerjakan ruang per ruang. Kemudian dua hari terakhir kami kebut pengecatan di beberapa ruangan,” ucap Pasda. Selain penyiapan ruangan, pengisian sarana penunjang juga sudah dicek kembali. Seperti dapur dan sarana penunjangnya yang layak untuk memasak sehari-hari, ruang istirahat dan meubeler baru, serta sarana hiburan. “Sejauh ini kami menyesuaikan dengan eksisting rumah jabatan, standar sarana prasarana (sarpras)-nya sudah dipenuhi. Sehingga besok (hari ini) bapak Pj sudah bisa bermalam dan memanfaatkan fasilitas,” beber Kabag Pasda Gunawan.
Bagian Umum Setda Buleleng juga merampungkan penyiapan ruang kerja Pj Bupati di Kantor Bupati Buleleng. Sekali lagi tidak ada renovasi berarti. Hanya dilakukan pembersihan ruangan dan meubelernya saja. Namun jika dalam perjalanan ke depannya, ada permintaan penambahan sarpras pendukung dan perbaikan, maka akan dilakukan penyesuaian kembali. “Ruang kerja juga sudah siap, kalau ada yang akan perlu ditambah kami akan sesuaikan, karena untuk penyiapan sarpras RJ, ruang kerja hingga ruang rapat di lobby Kantor Bupati ada post anggarannya untuk itu,” kata mantan Kabid Aset Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Buleleng ini.
Sementara itu pasca dilantik, Sabtu (27/8) sore di Wiswasabha Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana belum menempati rumah jabatan bupati. Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Buleleng I Nyoman Agus Tri Kartika Yuda menyebut Lihadnyana baru akan menuju Buleleng, Senin (29/8) pagi.
“Informasi awal besok pagi (hari ini) bapak langsung berangkat dari Denpasar. Seminggu ke depan masih Pulang Pergi (PP) Denpasar-Singaraja, karena bapak masih ada kesibukan di Badan Diklat,” kata Kartika Yuda. Dalam waktu dekat, juga akan dilakukan upacara pecaruan terlebih dahulu sebelum Pj Bupati Lihadnyana menempati rumah jabatannya. “Kalau kepastian mau menetap di RJ atau di kampung (Desa Kekeran, Kecamatan Busungbiu, Buleleng) kami masih menunggu informasi lebih lanjut,” ungkap mantan Camat Seririt ini.
Sebelumnya usai dilantik oleh Gubernur Bali Wayan Koster di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Sabtu (27/8), Lihadnyana menyatakan akan memaksimalkan tugas-tugas sebagai Pj Bupati Buleleng. Dia akan mengimplementasikan arahan Gubernur Koster. “Terutama dalam pelaksanaan APBD dan sejumlah kewenangan lainnya,” ujar mantan Kepala Badan Pemerintahan dan Masyarakat Desa Provinsi Bali ini.
Untuk netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), Lihadnyana mengaku akan menerapkan komitmen ASN bebas dari politik praktis atau berafiliasi kepada kekuatan politik tertentu. “Kalau pelanggaran netralitas sanksinya sudah jelas, dari paling ingan ada teguran sampai terberat, yakni pemecatan. Kami pastikan netralitas ASN di Buleleng terjaga di Pilkada 2024 nanti,” tegas Lihadnyana. Gubernur Bali Wayan Koster secara resmi melantik Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Provinsi Bali I Ketut Lihadnyana sebagai Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Niti Mandala, Denpasar, Sabtu (27/8) siang. Koster mengingatkan Lihadnyana menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN) dalam tahun politik Pemilu 2024 mendatang.
Lihadnyana, birokrat asal Desa Kekeran, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng dilantik Gubernur Koster atas nama Presiden dengan SK (Surat Keputusan) Mendagri Nomor 131.51-5118 Tahun 2022 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Buleleng, menyusul berakhirnya masa jabatan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan Wakil Bupati Nyoman Sutjidra. Masa jabatan Pj Bupati Buleleng Lihadnyana berlaku sejak dilantik, hingga dilantiknya bupati dan wakil bupati hasil Pilkada 2024. *k23
Komentar