Penataan Pantai Kuta Terbagi 4 Segmen

Sejumlah ruas pantai khususnya di Pantai Kuta sudah dipagari dengan seng. Pemagaran ini sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan keselamatan saat proses pengerjaan.

Project Manager Tunas Jaya Sanur (TJS) Bianglala KSO, I Nyoman Agus Sandika, Senin (29/8), mengatakan selama proses pengerjaan berlangsung, melakukan berbagai upaya meningkatkan keamanan dan keselamatan baik pekerja maupun wisatawan yang melintas di sana. Untuk itu, kata dia, sejumlah titik di Pantai Kuta itu dipasangi semacam blok atau seng yang dimanfaatkan sebagai pembatas.

“Saat ini kami masih lakukan pengejaran dan beberapa titik di lokasi pengerjaan dipasangi seng. Ya, ini untuk keamanan dan keselamatan,” ujar Sandika.

Dikatakan, dalam proses pengerjaan khususnya di Pantai Kuta dibagi dalam 4 segmen. Adapun rinciannya pada Segmen 1 berada di Pantai Sekeh. Nah di situ, pengerjaan itu mulai pada penggarapan lahan kuliner dan renovasi toilet eksisting. Kemudian untuk Segmen 2 sekitar Pura Cedok Waru, sudah dilakukan pembangunan Bale Gong dan Bale Pesayuban yang kini sudah tahap finishing bataran, Pewaregan dan Wantilan yang sudah mengarah ke pengerjaan dinding, bangunan nelayan baik di sisi utara ataupun selatan tulisan Pantai Jerman. “Sementara patung masih dalam proses pemancangan dan pengurugan. Kalau rangka patung, itu dikerjakan di workshop,” bebernya.

Sandika melanjutkan, pada Segmen 3 sekitar Pura Segara, pengerjaan telah menyentuh Pasar Seni Kuta yang masih berprogres, wantilan di Setra Kauh Desa Adat Kuta, bangunan kuliner, shelter tsunami, serta renovasi Kantor Balawista. Di Segmen 3, pihaknya juga akan bangun tempat sampah yang posisinya berada di sisi selatan setra. Namun hal itu masih dalam tahap persiapan.

Untuk di Segmen 4, telah dilakukan penataan parkir di seberang Hard Rock, pembuatan area parkir di pesisir pantai yang kini dimanfaatkan sebagai tempat relokasi sementara para pedagang Pasar Seni Kuta, padestrian, serta skate park yang penempatan lokasi barunya telah disetujui. “Setiap segmen ini sedang berproses semua. Jadi, masih dalam tahap pengerjaan,” katanya.

Di sisi lain, lanjut Sandika, gerobak yang akan dipergunakan oleh para pedagang juga sudah mulai masuk di lokasi itu. Total ada 600 san unit yang disediakan untuk para pedagang berjualan. *dar