Gelaran KRAPSI Geliatkan Sport Tourism

Hal ini berkaca dari besarnya animo ratusan peserta yang ikut ambil bagian dalam event nasional yang berlangsung pada 1-3 September 2022 tersebut.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Buleleng, Dewa Ketut Suardipa mengaku, sudah menerima laporan imbas positif peningkatan sewa akomodasi hotel di kota Singaraja dan kawasan wisata Lovina. "Jadi imbasnya tidak hanya hotel mengalami peningkatan. Sektor UMKM kita tentu ikut bergerak dengan datangnya pengunjung," ujar Suardipa, Jumat (2/9) siang.

Sebagai informasi, tidak kurang dari 433 peserta, baik regional maupun nasional ikut ambil bagian dalam lomba renang tingkat nasional tersebut. Sejumlah peserta yang ikut bergabung di antaranya berasal dari DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, hingga NTB.

Kata Suardipa, penyelenggaraan olahraga dikemas dalam sport tourism menjadi daya ungkit pemulihan sektor pariwisata di Bali, khususnya Buleleng. Dirinya pun mendorong pihak terkait secara regular menggelar kegiatan serupa baik itu event olahraga maupun kegiatan lain di tingkat nasional maupun internasional.

"Ini jadi momentum untuk terus menggiatkan kegiatan serupa tidak hanya terbatas pada agenda olahraga namun event lainnya," terang Suardipa.

Kata Suardipa, pihaknya sebelumnya juga mendorong sejumlah pelaku akomodasi Buleleng membuat paket perjalanan destinasi wisata kepada pengunjung. Hal itu untuk meningkatkan length of stay  atau lama tinggal bagi wisatawan yang berlibur di Bali Utara.

"Beberapa minggu sebelum event ini kami sudah siapkan paket-paket untuk atlet dan keluarganya. Jadi mereka tidak hanya berkompetisi saja melainkan melakukan wisata di Buleleng," tandas Suardipa. *mz