Jelang 2024, Ngurah Panji Pilih Bernaung di NasDem

Melalui Partai NasDem keduanya akan turun gunung lagi untuk tarung di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang. Ngurah Panji direncanakan akan maju untuk kursi DPRD Provinsi Bali, dan Dewa Nyoman Budiasa bakal melangkah lebih jauh lagi, yakni membidik kursi DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Bali. Keduanya pun sudah siap-siap menghadapi pesta demokrasi di tahun 2024 mendatang. Untuk diketahui, Anak Agung Ngurah Panji Astika ini ternyata sudah berlabuh di Partai NasDem belum lama ini. Dia memutuskan out dari Partai Golkar yang sebelumnya mewadahinya.

Memilih gabung ke NasDem dia ngaku karena ajakan, selain itu dia memandang NasDem sebagai partai yang tertib administrasi. Bahkan jika memang ada mandat dari NasDem, bisa saja dia akan kembali ikut menjadi Cabup-Cawabup di Pilkada Tabanan 2024 mendatang. Ngurah Panji Astika ketika dihubungi NusaBali mengatakan memang ada rencana untuk ikut tarung ke DPRD Bali dari Partai NasDem. Meskipun awalnya dia ingin merahasiakan keinginannya tersebut.

“Rahasia sebenarnya ini, tetapi memang ada rencana sih ke DPRD Bali dari NasDem,” kata Tokoh Puri Anom Tabanan ini saat dihubungi, Jumat (2/9). Disebutkannya, dia sudah sebulan lalu berlabuh di Partai NasDem. Bahkan mengaku sudah mendapat KTA (Kartu Tanda Anggota). Apalagi secara administrasi, NasDem dikatakan tertib administrasi karena begitu gabung KTA sudah didapat dan pengurusannya secara elektronik. “Baru gabungnya, kurang lebih sebulan lalu,” katanya.

Menurut Ngurah Panji, memilih maju ke DPRD Bali karena memang ada ajakan dari NasDem sendiri. Kendati demikian dia sendiri tetap masih menunggu rekomendasi dari NasDem. “Memang ada ajakan dan tawaran dari NasDem maju di DPR Provinsi Bali, ya sudah lah maju, namun masih tetap menunggu rekomendasi,” terangnya.

Ketika mendapat rekomendasi untuk maju nanti, tentunya banyak hal yang akan diperjuangkan untuk Tabanan. Salah satunya men-support pemerintah di bidang pertanian, bidang industri pasca panen, pariwisata, industri kreatif, hingga investasi. “Tujuan dan hasil akhirnya ingin membantu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tabanan demi kesejahteraan masyarakat,” kata ayah tiga anak dari pernikahannya dengan Anak Agung Sagung Mas Dewi Rahmayani ini..

Tak hanya itu jelas Ngurah Panji, dia sendiri tetap aktif menghidupkan seni dan budaya di Tabanan. Salah satunya yang sudah aktif dilakukan, yakni mengenalkan budaya Tabanan di Puri Anom dengan wisatawan mancanegara. Bahkan pariwisata fotografi Puri Anom menjadi pionir di Tabanan. “Banyak aktifitas seni budaya yang sudah dilakukan, generasi muda pun sering pentas budaya,” jelasnya.

Disinggung apakah bersedia jika nanti NasDem akan mencalonkan dirinya sebagai Cabup-Cawabup di Pilkada Tabanan 2024, Ngurah Panji menjawab diplomatis. Menurutnya tak hanya jadi caleg ataupun pemimpin, baru memulai aktifitas dalam membangun Tabanan. Aktifitas itu bisa dilakukan dari hal terkecil sesuai dengan kemampuan yang dimiliki demi untuk membantu Tabanan. “Saya di manapun siap, jadi rakyat biasa siap untuk ikut memajukan Tabanan. Jika nanti ada rekomendasi untuk untuk nyaleg tentu akan fokus di sana dulu,” jelas politisi kelahiran 25 Juli 1974 asal Puri Anom Tabanan, Banjar Pasekan, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan ini.

Sekarang selain sudah bergabung di Partai NasDem, Ngurah Panji Astika memang banyak memiliki kesibukan menjalankan sejumlah usahanya. Usaha yang paling populer sedang digeluti adalah manajemen IPAL dan restoran.

“Saya juga sedang membantu investor berinvestasi di Bali. seperti pariwisata dan industri pertanian. Sekarang saya sedang membantu investor membuat pabrik pengolahan sampah di Bali. Tempat masih dicari, mudah-mudahan nanti bertempat di Tabanan,” tandas pengusaha pembuatan mesin Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) ini.

Sementara Dewa Nyoman Budiasa saat dihubungi terpisah mengatakan pada Pileg 2024 akan maju di DPR RI. “Nggih, tiyang rencana maju di DPR RI dari NasDem,” ujar Ketua DPD NasDem Kota Denpasar ini. Saat ini sebagai persiapan, dia sendiri sedang menunggu tahapan dari KPU dan internal partai.

“Jadi masih tahap sosialisasi juga,” ujar politisi asal Banjar Jadi, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Tabanan ini. Paket AA Ngurah Panji Astika-Dewa Nyoman Budiasa (Panji-Budi) pada Pilkada Tabanan 2020 lalu maju sebagai Cabup-Cawabup Tabanan dengan diusung dan didukung enam parpol, yakni Golkar, NasDem, Hanura, Demokrat, PKB dan PPP yang tergabung dalam Koalisi Tabanan Maju (KTM). Namun di Pilkada Tabanan 2020 itu Paket Panji-Budi belum mampu menaklukkan Paket Jaya-Wira (IKG Sanjaya-I Made Edi Wirawan) yang unggul dengan raihan 207.276 suara atau 72,88 persen dari total suara sah 284.417 suara di Pilkada Tabanan 2020. *des