Presiden Jokowi Diharapkan Launching JSDDD
NEGARA, NusaBali
Bupati Jembrana I Nengah Tamba berharap Presiden Joko Widodo melaunching program Jembrana Satu Data Dari Desa (JSDDD).
Harapannya, launching program JSDDD itu dilakukan sang Presiden yang rencanaya akan hadir ke Jembrana bertalian acara groundbreaking Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi di Pekuatatan, Jembrana, Sabtu (10/9) mendatang.
Hal tersebut disampaikan Bupati Tamba saat memimpin apel bersama pegawai Pemkab Jembrana, di Lapangan Pecangakan, seberang Kantor Bupati Jembrana, Senin (5/9) pagi. Program JSDDD yang merupakan sistem data tunggal daerah dan baru satu-satunya dimiliki Pemkab Jembrana itu, diharapakan bisa mendapat apresiasi langsung dari sang Presiden.
"Kita harapkan saat kehadiran Bapak Presiden, mohon doa restu nantinya bisa Bapak Presiden yang akan melaunching Jembrana Satu Data Dari Desa. Karena ini merupakan program satu-satunya kabupaten seluruh Indonesia yang hanya ada di Kabupaten Jembrana," harap Bupati Tamba.
Menurut Bupati Tamba, program JSDDD menjadi magnet untuk kunjungan kerja berbagai instansi Pemerintah Kabupaten/Kota se-Indonesia datang Jembrana. JSDDD dilihat sebagai inovasi daerah yang sangat penting sebagai indikator penentu arah perencanaan kebijakan suatu daerah.
Dalam kesempatan itu, Bupati Tamba mengajak seluruh aparatur Pemkab Jembrana dapat bekerja secara jujur dan profesional, serta mampu memahami bagaimana mencapai Jembrana Emas di tahun 2026.
"Saya minta dengan hormat, kita adalah satu teamwork yang sangat kuat. Kita bekerja bersama, berpikir global untuk Jembrana yang maju, Jembrana Emas Tahun 2026. Tetap bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing," ujar bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ini.
Untuk itu, Bupati Tamba pun mengharapkan seluruh aparatur Pemkab Jembrana mampu menjabarkan kepada masyarakat apa indikator, pendukung dan fakta-fakta sehingga di Tahun 2026 dapat dikatakan sebagai Jembrana Emas. Menurut Bupati Tamba, salah satu indikator mewujudkan Jembrana Emas 2026 adalah dengan dibangunnya Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi.
"Saat jalan tol telah dibangun maka akan ada investasi yang masuk ke Jembrana. Dengan adanya investasi yang masuk, akan membutuhkan tenaga kerja. Dan di tahun 2026 juga kunjungan wisatawan ke Jembrana diperkirakan mencapai 6-8 juta orang," ucap Bupati Tamba. *ode
Komentar