PGRI Densel Selenggarakan Kegiatan Lingkar Belajar Guru
DENPASAR, NusaBali
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Denpasar Selatan menggelar kegiatan Program Mandatori PGRI Lingkar Belajar Guru (LBG) bertempat di SMP Negeri 9 Denpasar, Jalan By Pass Ngurah Rai Nomor 177, Sanur, Denpasar Selatan, Kamis (15/9) siang.
Kegiatan ini diharapkan meningkatkan partisipasi dan kapabilitas anggota PGRI khususnya di Kecamatan Denpasar Selatan. Kegiatan yang dibuka Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Kadisdikpora) Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, diikuti 25 guru perwakilan TK, SD, SMP, SMA/SMK negeri maupun swasta yang ada di Kecamatan Denpasar Selatan.
Kegiatan akan berlangsung sebanyak dua sesi. Sesi pertama berlangsung tanggal 15-17 September 2022 dan sesi kedua akan berlangsung tanggal 22-24 September 2022. Masing-masing sesi diikuti 25 orang guru perwakilan TK, SMP, SMA/SMK di seluruh Kecamatan Denpasar Selatan.
Ketua PGRI Cabang Denpasar Selatan Dra Ni Wayan Raiyani, MPd, menjelaskan kegiatan Program Mandatori PGRI Lingkar Belajar Guru (LBG) PGRI Cabang Denpasar Selatan mengangkat tema 'PGRI Kuat, Independen, Demokratis, dan Sinambung (KIDS) Transformasi PGRI di Era Disrupsi'.
Perempuan yang juga Kepala Sekolah SMPN 9 Denpasar, menyampaikan Pengurus PGRI Cabang Denpasar Selatan mendapat kehormatan dan tanggung jawab sebagai salah satu lokasi pilot project program LBG di Bali.
Lingkar Belajar Guru (LBG) atau Teachers Learning Circle merupakan block grant dari Education International (EI) yang bekerjasama dengan PB PGRI guna pemberdayaan serta meningkatkan partisipasi dan kapabilitas anggota PGRI. Menampung, merumuskan, menyelesaikan, dan menyalurkan aspirasi anggota berdasarkan isu-isu mutakhir yang berkembang dan berkaitan langsung dengan kepentingan anggota PGRI.
"Apapun permasalahan kita kita bareng-bareng mengungkap. Kita satu profesi, satu tujuan, ke depannya kita harus terang, bagaimana dan ke mana kita harus melangkah," ujar Raiyani memaparkan tujuan diadakannya LBG.
Kadisdikpora Kota Denpasar Anak Agung Gede Wiratama, dalam sambutannya menyampaikan LBG merupakan wadah yang tepat untuk membahas isu-isu terkini yang terkait dengan kepentingan anggota PGRI.
Menurutnya ada dua isu penting yang bisa dibahas oleh para guru pada kegiatan LBG ini. Salah satunya soal isu guru swasta berstatus honorer yang lolos seleksi menjadi guru ASN PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). Agung Wiratama berharap PGRI memperjuangkan agar guru swasta yang lolos seleksi P3K bisa tetap mengajar di sekolahnya semula tanpa harus pindah ke sekolah negeri.
"Bagaimana caranya biar guru-gurunya lolos P3K tidak hanya (mengajar) di sekolah negeri, tetapi bisa ditempatkan di sekolahnya mereka (swasta) dan digaji oleh pemerintah," ujar Agung Wiratama yang juga merupakan Pembina PGRI Kota Denpasar.
Selain soal guru P3K, Agung Wiratama menyebut isu peningkatan mutu sekolah PGRI sebaiknya juga dibahas pada LBG. *cr78
Komentar