Bali United Gagal ke Puncak
Andhika Kartu Merah, Persis Cetak Dua Gol
Skuad Serdadu Tridatu turun satu tingkat ke urutan ketiga dengan 21 poin. Kekalahan itu juga menghentikan rekor kemenangan Bali United, sekaligus gagal mewujudkan misi memuncaki klasemen Liga 1.
MANGUPURA, NusaBali
Bali United harus mengakui ketangguhan tuan rumah Persis Solo 0-2 pada laga pekan ke 10 Kompetisi BRI Liga 1 2022/2023, di Stadion Manahan, Solo, Kamis (15/9) malam. Dua gol Persis dicetak pemain asal Ryo Matsumura pada menit 30 dan 60.
Dengan hasil itu, Persis merangkak ke posisi 13, dan skuad Serdadu Tridatu turun satu tingkat ke urutan ketiga dengan 21 poin. Kekalahan itu juga menghentikan rekor kemenangan Bali United, sekaligus gagal mewujudkan misi memuncaki klasemen sementara Liga 1.
Pada laga tersebut pelatih kepala Stefano ‘Teco’ Cugurra melakukan rotasi sejumlah pemainnya jadi starter. Termasuk Made Andhika Wijaya turun sebagai starter di posisi bek kanan, sedangkan sayap kanan lini depan Novri Setiawan.
Perubahan itu juga terjadi di jantung pertahanan, yakni Leonard Tupamahu turun sebagai starter untuk pertama kalinya menggantikan peran William Pacheco. Pertandingan pun berjalan dengan tempo sangat cepat.
Baru berjalan delapan menit, tim tuan rumah mendapat hadiah penalty, setelah Haudi Abdillah menjatuhkan Samsul Arif di kontak terlarang. Soa, wasit Juhandri Setiana langsung menunjuk titik putih penalti.
Beruntung kiper Nadeo Argawinata sigap mengamankan gawang dari eksekutor Messidoro. Bali United langsung merespon cepat dengan mendapatkan peluang melalui sundulan, namun kiper Persis Muhamad Riyadi mampun menepis di menit ke 17.
Perubahan strategi juga dilakukan pada menit ke-33 dimana Fadil Sausu ditarik digantikan Rizky Pellu. Teco mengubah strategi lini tengah. Namun beberapa menit berikutnya justru Andhika Wijaya mendapat kartu kuning kedua setelah pelanggaran dari belakang.
Hingga menit ke-37 Bali United berlaga dengan 10 pemain. Melihat hal itu Brwa Nouri dikorbankan dengan memasukkan Yabes Roni Malaifani, sedangkan Ricky Fajrin Saputra digantikan I Gede Agus Mahendra menit ke-43. Persis kian percaya diri setelah unggul. Bahkan Samsul Arif nyaris menggandakan keunggulan pada akhir babak pertama.
Usai turun minum, Eber Bessa membuka peluang melalui tendangan bebas. Namun kiper Persis Muhamad Riyadi sigap menjaga gawang. Dengan mengandalkan 10 pemain, skuad Serdadu terus berupaya memberi tekanan dengan bertumpu permainan cepat dari sayap depan. Maksudnya untuk membuka gol, justru tim tuan rumah yang berhasil menggandakan keunggulan, lagi-lagi melalui Ryo Matsumura.
Tertinggal dua gol, Teco kembali berimprovisasi dengan memasukkan Ramdani Lestaluhu menggantikan Ilija Spasojevic, dan striker digantikan Privat Mbarga. Melihat hal itu tim tuan rumah merubah startegi dengan memainkan bola terlalu lama di daerah pertahanan, untuk terus mengulur - ulur waktu dan menguasai bola selama mungkin.
Sedangkan tim tamu terus meningkatkan tempo. Kalah jumlah pemain membuat Bali United kesulitan menahan serangan balik cepat lawan.
Hingga tim tuan rumah nyaris memperlebar keunggulan lewat serangan balik cepat dan mengandalkan keunggulan jumlah pemain. Tambahan waktu tiga menit di babak kedua, tetap untuk kemenangan Persis Solo. *dek
Dengan hasil itu, Persis merangkak ke posisi 13, dan skuad Serdadu Tridatu turun satu tingkat ke urutan ketiga dengan 21 poin. Kekalahan itu juga menghentikan rekor kemenangan Bali United, sekaligus gagal mewujudkan misi memuncaki klasemen sementara Liga 1.
Pada laga tersebut pelatih kepala Stefano ‘Teco’ Cugurra melakukan rotasi sejumlah pemainnya jadi starter. Termasuk Made Andhika Wijaya turun sebagai starter di posisi bek kanan, sedangkan sayap kanan lini depan Novri Setiawan.
Perubahan itu juga terjadi di jantung pertahanan, yakni Leonard Tupamahu turun sebagai starter untuk pertama kalinya menggantikan peran William Pacheco. Pertandingan pun berjalan dengan tempo sangat cepat.
Baru berjalan delapan menit, tim tuan rumah mendapat hadiah penalty, setelah Haudi Abdillah menjatuhkan Samsul Arif di kontak terlarang. Soa, wasit Juhandri Setiana langsung menunjuk titik putih penalti.
Beruntung kiper Nadeo Argawinata sigap mengamankan gawang dari eksekutor Messidoro. Bali United langsung merespon cepat dengan mendapatkan peluang melalui sundulan, namun kiper Persis Muhamad Riyadi mampun menepis di menit ke 17.
Perubahan strategi juga dilakukan pada menit ke-33 dimana Fadil Sausu ditarik digantikan Rizky Pellu. Teco mengubah strategi lini tengah. Namun beberapa menit berikutnya justru Andhika Wijaya mendapat kartu kuning kedua setelah pelanggaran dari belakang.
Hingga menit ke-37 Bali United berlaga dengan 10 pemain. Melihat hal itu Brwa Nouri dikorbankan dengan memasukkan Yabes Roni Malaifani, sedangkan Ricky Fajrin Saputra digantikan I Gede Agus Mahendra menit ke-43. Persis kian percaya diri setelah unggul. Bahkan Samsul Arif nyaris menggandakan keunggulan pada akhir babak pertama.
Usai turun minum, Eber Bessa membuka peluang melalui tendangan bebas. Namun kiper Persis Muhamad Riyadi sigap menjaga gawang. Dengan mengandalkan 10 pemain, skuad Serdadu terus berupaya memberi tekanan dengan bertumpu permainan cepat dari sayap depan. Maksudnya untuk membuka gol, justru tim tuan rumah yang berhasil menggandakan keunggulan, lagi-lagi melalui Ryo Matsumura.
Tertinggal dua gol, Teco kembali berimprovisasi dengan memasukkan Ramdani Lestaluhu menggantikan Ilija Spasojevic, dan striker digantikan Privat Mbarga. Melihat hal itu tim tuan rumah merubah startegi dengan memainkan bola terlalu lama di daerah pertahanan, untuk terus mengulur - ulur waktu dan menguasai bola selama mungkin.
Sedangkan tim tamu terus meningkatkan tempo. Kalah jumlah pemain membuat Bali United kesulitan menahan serangan balik cepat lawan.
Hingga tim tuan rumah nyaris memperlebar keunggulan lewat serangan balik cepat dan mengandalkan keunggulan jumlah pemain. Tambahan waktu tiga menit di babak kedua, tetap untuk kemenangan Persis Solo. *dek
Komentar