BUMDes Se-Jembrana Studi Banding ke Desa Menanga
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 41 BUMDes se-Kabupaten Jembrana menggelar studi banding ke BUMDes Arta Dharma Duta Menanga, Desa Menanga, Kecamatan Rendang, Karangasem, Jumat (16/9).
BUMDes Arta Dharma Duta Menanga baru saja masuk 10 besar Desa Brilian 2020 tingkat nasional yang digelar Kementerian Desa PDTT (Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi) melalui inovasi BUMDes. Rombongan pengurus BUMDes se-Jembrana diterima di aula Kantor Desa Menanga.
Pertemuan di aula Kantor Desa Menanga dihadiri Camat Rendang I Wayan Mastra, Kabid Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat (PMD) Karangasem Desa I Gede Kaneka Setiawan, Kabid Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Dinas PMD Jembrana I Ketut Sudiono, 41 Ketua BUMDes se-Kabupaten Jembrana dikoordinasikan I Wayan Putra Adnyana, dan Perbekel Menanga I Made Hendra Sagita. Direktur BUMDes Arta Dharma Duta, I Wayan Ridana mengatakan walau meraih predikat Desa Brilian 2020 namun masih banyak kekurangan.
Persaingan dengan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) semakin ketat, adanya minimarket dan distributor langsung memberikan pelayanan ke desa-desa menyebabkan banyak pelanggan berkurang. “Kami berupaya terus melakukan inovasi agar tetap mampu eksis bersaing, baik dari segi kualitas pelayanan dan kualitas barang yang dijual,” jelas Wayan Ridana. BUMDes juga berupaya mendekatkan pelayanan dengan melayani antar jemput jual beli barang sehingga pelanggan dimudahkan. Harga barang bersaing.
Ketua Forum BUMDes Kabupaten Jembrana, I Wayan Putra Adnyana dalam sesi tanya jawa menginginkan lebih banyak studi banding di lapangan dengan menyaksikan langsung implementasi dari BUMDes di Desa Menanga. “Bisa sharing tentang administrasi dan tata kelolanya, serta potensi-potensi yang jadi andalan,” ungkap Wayan Putra Adnyana. Selanjutnya seluruh Ketua BUMDes se-Jembrana menyaksikan langsung kinerja BUMDes Desa Menanga di Kantor BUMDes Desa Menanga dengan bertanya langsung kepada masing-masing pengelola. *k16
Komentar