Lirik Program JSDD, Bupati Sijunjung Kunker ke Jembrana
NEGARA, NusaBali
Pemkab Jembrana mendapat kunjungan dari Pemkab Sijunjung, Sumatera Barat. Rombongan yang dipimpin langsung Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, diterima Bupati Jembrana I Nengah Tamba di Rumah Jabatan Bupati Jembrana, Sabtu (17/9).
Salah satu yang menjadi objek kunjungan kerja (kunker) ke Jembrana ini, mempelajari tentang program Jembrana Satu Data Dari Desa (JSDDD). Bupati Sijunjung mengatakan, datang langsung ke Jembrana karena ingin tahu dan belajar mengenai JSDDD. Program ini, dirinya dengar langsung setelah berkunjung dan diterima Kepala BPS Pusat bahwa Jembrana merupakan Kabupaten Statistik Pertama di Indonesia. Terlebih di daerahnya, kata Bupati Benny, ada persolan beda-beda data.
Salah satunya ketidaksinkronan data dari BPS dengan dinas. "Itu yang kita ingin cari jalan tengahnya. Dengan kami datang di Jembrana, mudah-mudahan bisa kita contoh untuk Kabupaten Sijunjung. Tentu inovasi dari Kabupaten Jembrana ini, menjadi salah satu bentuk komitmen daerah dalam memberikan data yang akurat," ujar Bupati Benny yang mantan birokrat di Bapeda Pemkab Sijunjung.
Sementara Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, program JSDDD dilakukan melalui pengintegrasian data sosial ekonomi budaya pemerintah pusat dengan pemerintah daerah termasuk pemerintah desa. “Melalui data yang terpadu dan berkualitas, akan digunakan sebagai dasar penentuan arah kebijakan pembangunan. Termasuk untuk menjawab kebutuhan peta potensi sosial ekonomi oleh calon investor," ujar Bupati Tamba.
Program JSDDD disebut Tamba memilik banyak manfaat. Mulai dari penyaluran bantuan termasuk potensi yang dimiliki masing-masing desa. Sehingga dengan tersedia data yang akurat, berbagai bantuan pemerintah dapat dialokasikan dengan tepat sasaran dan tepat guna. "JSDDD ini bisa menunjukkan data tentang kondisi perekonomian dan pertanian. Sehingga bisa mengetahui seberapa besar potensi yang dimiliki masing-masing desa. Contohnya Jembrana punya kakao, padi dan komoditi unggulan lainnya. Di dalam JSDDD sudah berisi data berapa produksinya, kapan panen dan di mana titik produksinya," ucap Bupati Tamba. *ode
Komentar