Ribuan Anggota PMR Madya dan Wira Dilantik

Mereka dilantik Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Buleleng bertepatan dengan HUT ke-77 PMI di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, Sabtu (17/9).

Seribuan anggota PMR itu terdiri dari 33 kelompok PMR sekolah SMP dan SMA/SMK. Sebanyak 20 kelompok PMR tingkat Madya (SMP) dengan jumlah 693 orang dan 13 kelompok PMR tingkat Wira (SMA/SMK/MA) dengan jumlah 514 orang.

Ketua Umum PMI Buleleng I Nyoman Sutjidra dalam sambutannya mengatakan, regenerasi keanggotaan PMR di jenjang satuan pendidikan ini, merupakan cikal bakal terbentuknya relawan kepalangmerahan. Jumlah keanggotaan yang sangat tinggi, merupakan hal positif untuk menanamkan rasa kepedulian kepada sesama.

Anggota-anggota PMR ini disebutnya akan sangat membantu memacu kinerja PMI Buleleng dalam kegiatan kemanusian, kebencanaan maupun kepalangmerahan. “Dengan jumlah SDM keanggotaan baru ini tentu akan sangat membantu kinerja kepalangmerahan di lapangan. Namun tetap dengan penuh keikhlasan, profesional, transparan dan akuntabel sesuai dengan amanah PMI,” ucap mantan Wakil Bupati Buleleng ini.

Dia pun meminta seluruh anggota PMR baru agar lebih berfokus pada layanan masyarakat. Mereka disarankan untuk lebih sering melakukan aksi nyata di lapangan untuk penguatan kapasitas dan keterampilan kepalangmerahan.

Sementara Ketua Panitia Pelaksanaan Pelantikan PMR, Kadek Sumardika menjelaskan, perekrutan dan pelantikan PMR di satuan pendidikan dilakukan rutin setiap tahun. Sebelum dinyatakan menjadi anggota, mereka wajib mengikuti tes dan pelatihan selama tiga bulan.

“Seleksi dan tes itu sudah dimulai sejak bulan Juni sampai September ini. Dan mereka yang dilantik ini adalah mereka yang telah dinyatakan lulus pelatihan dan tes. Baik dari segi keterampilan kepalangmerahan, kemanusiaan maupun sebagai relawan bencana,” kata Sumardika. Mereka kembali akan mengukur kemampuan dan keterampilan kepalangmerahannya pada tanggal 24-25 September mendatang.*k23