Dapur Pemindangan di Kusamba Terbakar

Kebakaran dipicu oleh api tungku memasak pindang/ikan tongkol menggunakan kayu bakar ini, menjalar ke ruangan dapur.Sedangkan Wayan Mara, saat kebakaran tersebut sedang berada di lokasi tempat orang pernikahan. Saat itu tungku api masih menyala hingga akhirnya terjadi musibah kebakaran.

Informasi di lapangan, kebakaran dapur pemindangan milik Wayan Mara ini bermula saat dirinya memasak 4 panci ikan pindang/ikan tongkol di dapur, sekitar pukul 14.30 Wita. Namun, setelah api menyala, Mara pergi keluar rumah untuk menghadiri tempat upacara pernikahan.

Akibatnya, rumah dalam keadaan sepi. Berselang 30 menit kemudian, tetangga depan rumah Mara, yakni I Komang Sayoga, saat hendak berangkat kerja di sebuah restoran di Kecamatan Ubud, Gianyar, melihat kepulan asap dari dapur Mara. Setelah diamati, ternyata terjadi kebakaran, kemudian saksi memanggil warga sekitar.

Tak berselang lama warga pun berdatangan untuk membantu proses pemadaman api dengan cara manual yakni menyiram dengan selang air. Kemudian Mara yang menerima informasi dapurnya terbakar juga bergegas pulang untuk ikut memadamkan api. Di satu sisi warga juga menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar Klungkung).

Akhirnya, empat armada Damkar Klungkung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan kobaran api, dan api dapat dipadamkan pukul 15.40 Wita. "Api sudah dipadamkan serta asap sudah tidak ada lagi. Namun kerugian mencapai Rp 15 juta," kata Kapolsek Dawan, AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari.

Dari hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, diketahui sebelum api membakar dapur, korban sedang memasak ikan tongkol sebanyak empat panci pada tungku. Namun, tungku ditinggal ke tempat orang nikahan. "Di rumah dalam keadaan sepi karena ditinggal ke tempat hajatan pernikahan. Maka api membesar, tidak ada yang tahu," kata AKP Ida Ayu Kalpika.*wan