Krama Desa Temukus Gotong Royong Beton Jalan

Krama urunan beli material, ada yang mapunia Rp 20.000 hingga Rp 500.000. Gotong royong dipimpin Bendesa Adat Temukus I Nengah Sindia. Pembentonan jalan sepanjang 3,5 kilometer dari Pura Dalem hingga Pura Tunggul Besi.

Nengah Sindia menuturkan, akibat tanah longsor jalan di Desa Adat Temukus rusak. Jalan kabupaten dengan lebar 6 meter tersebut banyak berlubang dan lapisan aspalnya kebanyakan telah hilang rata-rata lebar 2 meter. Jika menunggu bantuan pemerintah, maka perbaikan cukup lama dapat giliran. Sementara warga berharap jalan rusak segera diperbaiki agar anak-anak mudah ke sekolah dan menuju Pura Tunggul Besi. Maka sebanyak 68 KK sepakat gotong royong dan mapunia hingga terkumpul dana Rp 4,5 juta.

Punia yang terkumpul digunakan untuk membeli pasir dan semen. “Krama terbiasa gotong royong karena seringnya terjadi tanah longsor menutupi jalan raya,” ungkap Nengah Sindia. Gotong royong pembentonan jalan dihadiri Perbekel Desa Besakih I Wayan Benya, Kelian Banjar Dinas Temukus I Wayan Sudiana, dan staf Bina Marga Dinas PUPR Karangasem. “Dengan gotong royong, warga lebih merasa memiliki jalan itu sehingga bersama-sama menjaga kualitas jalan agar tahan lama,” ungkap Nengah Sindia. *k16