National Moot Court Competition FH Unud Angkat Tindak Pidana Narkotika dan Terorisme
16 Delegasi se-Indonesia Perebutkan Piala Tjokorda Raka Dherana VII
Narkotika
National Moot Court Competition
Universitas Udayana
Fakultas Hukum
Piala Tjokorda Raka Dherana VII
Tindak Pidana
Terorisme
DENPASAR, NusaBali.com – Ajang dua tahunan National Moot Court Competition (NMCC) yang digagas Fakultas Hukum Universitas Udayana (Unud) kembali dilangsungkan pada 23-26 September 2022.
Kompetisi peradilan semu pidana tingkat nasional memperebutkan Piala Tjokorda Raka Dherana VII ini diikuti oleh 16 delegasi dari seluruh perguruan tinggi se-Indonesia plus 1 delegasi observer.
Delegasi tersebut meliputi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Airlangga, Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya, Universitas Kristen Indonesia, Universitas Bandar Lampung, Universitas Diponegoro, Universitas Indonesia, Universitas Mataram, Universitas Pancasila.
Selanjutnya Universitas Sumatera Utara, Universitas Suryakancana, Universitas Sebelas Maret, Universitas Warmadewa, Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran Jakarta, Universitas Lambung Mangkurat, dan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Sedangkan Universitas Lampung menjadi peserta observer.
Pembukaan NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII yang dilangsungkan di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Art Center pada Jumat (23/9/2022), mengangkat tema ‘Implementasi Karsa Cipta Tunas Yuris Berintegritas terhadap Anomali Tindak Pidana Kejahatan Transnasional Guna Menciptakan Stabilitas Nasional dan Global.’
“NMCC kali ini mengangkat kasus posisi mengenai Tindak Pidana Narkotika dan Terorisme, mengingat Bali sebagai ikon pariwisata dunia seringkali menjadi salah satu sasaran kejahatan lintas batas negara tersebut,” kata Ketua Udayana Moot Court Community (UMCC) FH Universitas Udayana, I Gede Ngurah Rama Putra Wijaya, selaku penyelenggara kegiatan.
Meskipun dilangsungkan secara online, NMCC antar FH se-Indonesia ini tidak mengurangi esensi sumbangsih berupa pemikirana dalam menyelesaikan kasus transnational crime yang menjadi kasus posisi dalam NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII ini.
Bahkan saat pembukaan, tamu undangan dan seluruh peserta disuguhkan dengan berbagai penampilan seperti konsep pengenalan seluruh delegasi dan observer yang menjadi peserta dalam kegiatan NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII kali ini.
Terdapat pula agenda pengambilan sumpah bagi seluruh peserta delegasi maupun dewan juri dengan tujuan menjaga sportivitas dan dedikasi untuk pelaksanaan kompetisi ini. Selain itu, terdapat agenda penyerahan piala bergilir oleh pemenang dari NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana sebelumnya yaitu Universitas Kristen Indonesia kepada Panitia Pelaksana NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII.
Kemudian rangkaian acara NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII dilanjutkan dengan momen paling menegangkan bagi seluruh peserta delegasi yaitu penjurian, dikarenakan pada tahap inilah seluruh dewan juri akan menilai video sidang yang telah disiapkan oleh seluruh delegasi.
Penjurian tersebut dibagi menjadi dua rangkaian yakni Penjurian Video Sidang Babak Penyisihan yang diselenggarakan pada Sabtu (24/9/2022) di Pengadilan Negeri Denpasar dan Penjurian Video Sidang Babak Final yang diselenggarakan pada Minggu (25/9/2022) di Pengadilan Negeri Tipikor Denpasar.
Pada babak penyisihan, 16 delegasi dari berbagai universitas tersebut dibagi menjadi 4 pool dengan kasus yang berfokus pada Tindak Pidana Narkotika dan seluruh dewan juri, baik hakim, jaksa, advokat maupun akademisi akan menilai video sidang babak penyisihan tersebut.
Selanjutnya dari penilaian tersebut akan terdapat 4 delegasi dengan akumulasi nilai tertinggi yang akan melanjutkan ke babak final dengan fokus utama pada tema mengenai Tindak Pidana Terorisme, yakni Universitas Diponegoro, Universitas Gadjah Mada, Universitas Kristen Indonesia dan Universitas Warmadewa.
Kemudian hasil dari penjurian video sidang babak final tersebut diumumkan pada rangkaian acara terakhir yaitu closing ceremony yang merupakan penutup dari seluruh rangkaian puncak acara NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII, yang dilaksanakan di Ballroom 100 Sunset Hotel dan dihadiri oleh jajaran pejabat Universitas Udayana, para Dewan Juri dari berbagai instansi, undangan serta seluruh peserta NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII baik secara daring maupun luring.
Akhirnya, hasil lomba memunculkan Delegasi Universitas Gadjah Mada meraih juara I dan berhasil membawa pulang Piala Bergilir NMCC Piala Tjokorda Raka Dherana VII tahun 2022.
Adapun juara II berhasil diraih oleh Delegasi Universitas Warmadewa, disusul juara III Delegasi Universitas Kristen Indonesia.
FH Universitas Gadjah Mada juga memborong gelar Peran Terbaik yang terdiri dari Majelis Hakim Terbaik, Panitera Pengganti Terbaik, Penuntut Umum Terbaik, Penasihat Hukum Terbaik, Terdakwa Terbaik, Saksi dan Ahli Terbaik.
Selain itu, terdapat pengumuman nominasi Berkas Terbaik yang sukses diraih oleh Delegasi Universitas Airlangga.
Sementara itu Wakil Rektor III Universitas Udayana Prof Ir Ngakan Putu Gede Suardana MT PhD IPU menyatakan senang dengan gelaran kali ini dan mengingatkan para peserta setelah lulus mampu menegakkan hukum sebaik mungkin dan sejujur mungkin sehingga tidak akan terjadi adanya seseorang yang bermain mata dengan hukum.
“Kami harapkan kalian sebagai generasi emas tegakkan hukum selurus-lurusnya, sebaik-baiknya. Jadi kalau bukan dari penegak hukum, siapa lagi yang akan menghargai hukum kita,” pesan Gede Suardhana yang secara simbolis menutup ajang NMCC 2022 dengan pencabutan kayon.
1
Komentar