Kantor Pos Telah Salurkan BLT BBM kepada 187.134 Orang di Bali
DENPASAR, NusaBali
Kantor Pos KCU Denpasar (Area Bali) yang mengkoordinasikan pembagian bantuan langsung tunai bahan bakar minyak (BLT BBM) di wilayah Bali sudah menyalurkan bantuan tahap pertama kepada 187.134 keluarga penerima manfaat (KPM).
Jumlah tersebut merupakan data Kantor Pos KCU Denpasar per Senin (3/10) pukul 16.00 Wita. I Gusti Ngurah Gede Mahaputra selaku Tim Satgas Pembayaran BLT BBM Kantor Pos KCU Denpasar, menjelaskan total jumlah KPM penerima BLT BBM yang diterima pihaknya dari Kemensos RI terus bergulir setiap hari. Namun sejak 28 September 2022 angkanya belum beranjak lagi dari jumlah 189.140 orang.
Dia memperkirakan pembayaran BLT BBM tahap pertama di Bali akan segera berakhir, lantaran jumlah penerima BLT semakin berkurang setiap harinya. Pada Senin (3/10) hingga pukul 16.00 Wita bahkan hanya ada 1 orang yang mengambil haknya menerima BLT yang diberikan pemerintah sebagai tindak lanjut kenaikan harga BBM pada awal September lalu.
“Saya rasa karena diberi waktunya satu bulan (sejak 6 September 2022), tanggal 6 Oktober harusnya sudah laporan final,” ucap Mahaputra, Senin (3/10).
Mahaputra memperkirakan selisih sekitar 2.000 orang KPM yang masih tersisa bisa jadi merupakan KPM yang tidak memenuhi syarat dalam pengambilan BLT. Seperti misalnya diakibatkan KPM meninggal dunia ataupun KPM ternyata sudah menerima bantuan sosial dalam bentuk yang lain.
“Kecil kemungkinan tercapai, karena ada yang dibatalkan, ada yang tidak bisa dibayarkan karena meninggal dunia atau ada yang sudah dapat bantuan lain. Meskipun tipis sekali sisanya, karena Kemensos masih buka ya kami masih buka,” kata Mahaputra yang juga Manajer Penjualan, Retail, dan Kemitraan Kantor Pos KCU Denpasar.
Mahaputra mengatakan penyaluran BLT BBM di Bali yang tidak dibayarkan akan dilaporkan kepada Kemensos, dan selanjutnya akan ditindaklanjuti lebih lanjut oleh Kemensos.
“Jadi pada waktunya nanti ada berapa orang yang tidak bisa dibayarkan. Jadi bisa dijelaskan alokasi sekian, yang gagal sekian, kenapa? Ada yang meninggal dunia ada yang dapat bantuan lain. Yang paling banyak karena sudah dapat bantuan lain,” kata Mahaputra.
Diketahui BLT BBM diberikan empat kali pada September – Desember 2022 masing-masing sebesar Rp 150.000. Pada tahap pertama BLT BBM diberikan sebesar Rp 300.000, akumulasi BLT BBM untuk September dan Oktober. Sementara untuk tahap kedua rencananya akan diberikan pada Desember 2022 sebesar Rp 300.000 akumulasi BLT BBM bulan November dan Desember. *cr78
Komentar