Kinerja Diskominfo Dinilai Belum Maksimal
Komisi I DPRD Tabanan sidak ke kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Kamis (27/4).
TABANAN, NusaBali
Dewan menilai, pasca dimekarkan dari Dinas Perhubungan, kinerja Diskominfo belum maksimal. Sarana dan prasarana seperti komputer juga kurang. Pegawai yang ditugaskan di Diskominfo diwajibkan menguasai teknologi informasi (TI).
Ketua Komisi I DPRD Tabanan, Putu Eka Putra Nurcahyadi bersama tiga anggota I Gusti Nyoman Omardani, IGM Purnayasa, dan I Wayan ‘Regen’ Widnyana lebih menyoroti tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Diskominfo. Diingatkan, pegawai yang ditempatkan di kantor Diskominfo agar menguasai teknologi informasi (TI). Dalam pertemuan itu, Komisi I mendapat informasi kekurangan komputer, pendanaan anggaran ganda, dan kepala seksi masih kosong. “Empat bulan setelah dimekarkan, Diskominfo belum bekerja maksimal karena kekurangan sarana prasarana dan SDM,” tandas Eka Nurcahyadi.
Komisi I berjanji mengkoordinasikan kendala Diskominfo kepada instansi terkait. Tujuannya sarana prasana agar dilengkapi dan penempatan SDM sesuai kemampuan. “Kami harapkan eksekutif menempatkan SDM yang menguasai TI,” pinta Eka Nurcahyadi. Ke depannya, masing-masing kepala dinas akan dikumpulkan membahas aplikasi sehingga ada keseragaman. Komisi I akan terus melakukan pengawasan. Eka Nurcahyadi juga mengharapkan Diskominfo berperan meluruskan informasi di media sosial terkait pembangunan Tabanan.
Kepala Diskominfo, I Nyoman Sumartana mengatakan, sebagai organisasi perangkat daerah (OPD) baru, pihaknya sudah melaksanakan study banding ke luar kota maupun dalam kota untuk mendapatkan ilmu yang bisa diterapkan. Diskominfo Tabanan berjanji tingkatkan koordinasi agar kinerja maksimal. Sumartana sampaikan terima kasih atas kunjungan Komisi I dan berharap tetap dikawal. *d
Dewan menilai, pasca dimekarkan dari Dinas Perhubungan, kinerja Diskominfo belum maksimal. Sarana dan prasarana seperti komputer juga kurang. Pegawai yang ditugaskan di Diskominfo diwajibkan menguasai teknologi informasi (TI).
Ketua Komisi I DPRD Tabanan, Putu Eka Putra Nurcahyadi bersama tiga anggota I Gusti Nyoman Omardani, IGM Purnayasa, dan I Wayan ‘Regen’ Widnyana lebih menyoroti tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Diskominfo. Diingatkan, pegawai yang ditempatkan di kantor Diskominfo agar menguasai teknologi informasi (TI). Dalam pertemuan itu, Komisi I mendapat informasi kekurangan komputer, pendanaan anggaran ganda, dan kepala seksi masih kosong. “Empat bulan setelah dimekarkan, Diskominfo belum bekerja maksimal karena kekurangan sarana prasarana dan SDM,” tandas Eka Nurcahyadi.
Komisi I berjanji mengkoordinasikan kendala Diskominfo kepada instansi terkait. Tujuannya sarana prasana agar dilengkapi dan penempatan SDM sesuai kemampuan. “Kami harapkan eksekutif menempatkan SDM yang menguasai TI,” pinta Eka Nurcahyadi. Ke depannya, masing-masing kepala dinas akan dikumpulkan membahas aplikasi sehingga ada keseragaman. Komisi I akan terus melakukan pengawasan. Eka Nurcahyadi juga mengharapkan Diskominfo berperan meluruskan informasi di media sosial terkait pembangunan Tabanan.
Kepala Diskominfo, I Nyoman Sumartana mengatakan, sebagai organisasi perangkat daerah (OPD) baru, pihaknya sudah melaksanakan study banding ke luar kota maupun dalam kota untuk mendapatkan ilmu yang bisa diterapkan. Diskominfo Tabanan berjanji tingkatkan koordinasi agar kinerja maksimal. Sumartana sampaikan terima kasih atas kunjungan Komisi I dan berharap tetap dikawal. *d
1
Komentar