Disdikpora Bali Gelar Festival Olahraga Pendidikan Bali 2022
DENPASAR, NusaBali
Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali menggelar Festival Olahraga Pendidikan (FOP) 2022 Tingkat Provinsi Bali yang berlangsung di GOR Lila Bhuana, Denpasar pada 11–13 Oktober 2022.
Ajang yang diikuti pelajar tingkat SD, SMP, SMA/sederajat ini merupakan salah satu kegiatan untuk mendukung program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
FOP Bali 2022 yang juga terselenggara berkat kerjasama Disdikpora Bali dengan Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Ikatan Guru Olahraga Nasional (Igornas) Provinsi Bali, ini mempertandingkan dua cabang olahraga unggulan DBON, yaitu pencak silat dan atletik.
Total peserta yang berpartisipasi pada FOP Bali 2022 mencapai 162 orang, terdiri dari 108 atlet dan 54 pelatih yang berasal dari seluruh kabupaten/kota se-Bali.
Atlet cabang olahraga pencak silat terdiri dari satu orang putra dan satu orang putri untuk masing-masing tingkatan pendidikan dari jenjang SD, SMP, dan SMA/sederajat (nomor pencak silat seni). Sedangkan peserta dari cabang olahraga atletik terdiri dari satu orang putra dan satu orang putri untuk masing-masing tingkatan pendidikan dari jenjang SD, SMP, dan SMA/sederajat.
Sejumlah nomor yang dipertandingkan pada cabang olahraga atletik adalah tingkat SD lari 60 meter putra dan putri, tingkat SMP lari 80 meter putra dan putri, serta tingkat SMA lari 100 meter putra dan putri.
Kadisdikpora Bali Ketut Ngurah Boy Jayawibawa dalam sambutan yang dibacakan Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disdikpora Bali I Made Dana Tenaya, mengatakan penyelenggaraan FOP Bali 2022 bertujuan memberikan kesempatan bagi pelajar tingkat SD, SMP, SMA/sederajat di Bali untuk melakukan aktivitas gerak jasmani agar memiliki tingkat kebugaran dan kesehatan prima, sehingga dapat berperan serta dalam pembangunan bangsa Indonesia.
“FOP Bali 2022 juga diharapkan dapat membangun jiwa sportivitas dan solidaritas pelajar sekaligus membangun karakter yang tangguh, serta pada akhirnya dapat memunculkan bibit olahragawan potensial untuk meningkatkan prestasi olahraga di Provinsi Bali, nasional, bahkan internasional,” jelas Boy Jayawibawa, pada saat pembukaan FOP Bali 2022, di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Selasa (11/10).
Dia melanjutkan, Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) menempatkan olahraga sebagai salah satu fokus pembangunan pemerintah dalam upaya memajukan peradaban dan taraf hidup masyarakat Indonesia.
Untuk mendukung program DBON tersebut dapat dilakukan dengan melakukan pembinaan olahraga untuk siswa, baik melalui mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan ataupun melalui kegiatan ekstrakurikuler. Selain itu, pembinaan keolahragaan juga dapat dilakukan dengan menggelar ajang olahraga, memberi kesempatan siswa meraih prestasi di bidang olahraga.
“FOP merupakan amanah DBON sebagai perwujudan sistem festival dan kompetisi olahraga pelajar berkualitas, terencana, berjenjang, dan berkelanjutan dalam rangka mewujudkan visi DBON, yaitu ‘Mewujudkan Indonesia Bugar, Berkarakter Unggul, dan Berprestasi Dunia’,” kata Boy Jayawibawa.
Dia juga berharap pada tahun berikutnya jumlah cabang olahraga unggulan DBON yang dipertandingkan pada FOP Bali dapat terus ditingkatkan. “Semoga ke depannya kita bisa dapat mempertandingkan lebih banyak cabang olahraga unggulan DBON lainnya, sehingga ini dapat mendukung tujuan DBON yaitu meningkatkan budaya masyarakat, meningkatkan kapasitas, sinergitas, dan produktivitas olahraga prestasi nasional dan memajukan perekonomian berbasis olahraga,” tandas Boy Jayawibawa. *cr78
Komentar