Klopp Jadi Tumbal Liverpool
Gol Moh Salah Beri Kekalahan Perdana ManCity
Kartu merah itu karena akumulasi yang terjadi sepanjang laga. Saya dan Pep Guardiola tak senang dengan cara wasit mengambil keputusan di sejumlah kejadian.
LIVERPOOL, NusaBali
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp menyebutkan Mohamed Salah memainkan peran penting dalam kemenangan timnya atas Manchester City 1-0, pada laga pekan ke-11 Liga Prime Inggris, di Stadion Anfield, Liverpool, Minggu (16/10). Meski menang, Klopp sendiri seolah jadi tumbal, karena tak bisa mendampingi Liverpool saat lawan West Ham United, Kamis dinihari besok.
Di situs resmi klub pada Senin (17/10), Klopp menyebutkan Salah bermain luar bisa dan tampil baik berduet dengan Roberto Firmino di lini depan Liverpool. Salah mencetak gol kemenangan pada menit ke-76. Pemain asal Mesir itu menerima umpan langsung dari kiper Alisson dan memastikan Liverpool mengamankan tiga poin atas The Citizen.
Meski menang, Klopp sendiri seolah jadi tumbal Liverpool. Betapa tidak, pelatih asal Jerman itu dikartumerah wasit Anthony Taylor. Meski mengakui gagal mengontrol emosi, namun Klopp menilai wasit sangat keterlaluan.
Pasalnya, tensi laga memanas sejak awal babak kedua. Gol Phil Foden yang dianulir Video Assistant Referee (VAR) menjadi salah satu pemicu awal. Liverpool kesal karena Taylor butuh VAR untuk membatalkan gol tersebut. Padahal dalam prosesnya penyerang City Erling Haaland melanggar Fabinho lebih dulu. Namun usai The Reds unggul 1-0 pertandingan jadi lebih tinggi.
"Kartu merah itu karena akumulasi yang terjadi sepanjang laga. Saya dan Pep Guardiola tak senang dengan cara wasit mengambil keputusan di sejumlah kejadian. Ada pelanggaran keras tapi terlalu banyak dan mereka sedang membangun serangan," ujar Klopp.
Lebih jauh Klopp memuji performa Mo Salah yang dinilai memainkan laga luar biasa. Gol Salah dinilai kelas dunia. Apalagi Salah sebelumnya dalam situasi yang tidak beruntung karena belum mencetak gol.
Selain itu, Klopp juga memberikan pujian kepada timnya karena The Reds mampu menunjukkan penampilan yang sangat baik. Saat menghadapi ManCity, harus menampilkan semua kemampuan karena jika tampil seperti biasa, tentu tidak akan cukup.
Sementara itu, pelatih ManCity Pep Guardiola mengaku tetap puas dengan penampilan anak asuhnya meski harus takluk dari Liverpool
Menurutnya, pertandingan yang ketat dan dianulirnya gol dari Phil Foden oleh VAR membuat jalannya laga berubah, terutama dari sisi Liverpool yang semakin bersemangat untuk memenangi laga.
Menurut pelatih asal Spanyol itu, gol yang dicetak Liverpool memang tidak terhindarkan akan tetapi apa yang ditampilkan ManCity cukup baik. Dia menilai timnya kebobolan gol karena sebuah kesalahan, dan timnya tidak mengikuti transisi.
Selain itu, Guardiola juga turut menyoroti kinerja tim wasit di lapangan karena menganulir gol yang dicetak timnya sehingga jalannya laga berubah. Wasit berbicara dengan asisten pelatih Rodolfo (Borrell) dan dia mengatakan tidak akan memutuskan pelanggaran sampai itu jelas.
Akibat kekalahan ini, ManCity tertahan di peringkat kedua klasemen sementara dengan 23 poin dari 10 laga, City berselisih empat poin dari Arsenal yang menduduki posisi pertama, usai menang atas tuan rumah Leeds United. Sedangkan Liverpool dengan nilai 13 naik ke peringkat 8 klasemen sementara.*
Di situs resmi klub pada Senin (17/10), Klopp menyebutkan Salah bermain luar bisa dan tampil baik berduet dengan Roberto Firmino di lini depan Liverpool. Salah mencetak gol kemenangan pada menit ke-76. Pemain asal Mesir itu menerima umpan langsung dari kiper Alisson dan memastikan Liverpool mengamankan tiga poin atas The Citizen.
Meski menang, Klopp sendiri seolah jadi tumbal Liverpool. Betapa tidak, pelatih asal Jerman itu dikartumerah wasit Anthony Taylor. Meski mengakui gagal mengontrol emosi, namun Klopp menilai wasit sangat keterlaluan.
Pasalnya, tensi laga memanas sejak awal babak kedua. Gol Phil Foden yang dianulir Video Assistant Referee (VAR) menjadi salah satu pemicu awal. Liverpool kesal karena Taylor butuh VAR untuk membatalkan gol tersebut. Padahal dalam prosesnya penyerang City Erling Haaland melanggar Fabinho lebih dulu. Namun usai The Reds unggul 1-0 pertandingan jadi lebih tinggi.
"Kartu merah itu karena akumulasi yang terjadi sepanjang laga. Saya dan Pep Guardiola tak senang dengan cara wasit mengambil keputusan di sejumlah kejadian. Ada pelanggaran keras tapi terlalu banyak dan mereka sedang membangun serangan," ujar Klopp.
Lebih jauh Klopp memuji performa Mo Salah yang dinilai memainkan laga luar biasa. Gol Salah dinilai kelas dunia. Apalagi Salah sebelumnya dalam situasi yang tidak beruntung karena belum mencetak gol.
Selain itu, Klopp juga memberikan pujian kepada timnya karena The Reds mampu menunjukkan penampilan yang sangat baik. Saat menghadapi ManCity, harus menampilkan semua kemampuan karena jika tampil seperti biasa, tentu tidak akan cukup.
Sementara itu, pelatih ManCity Pep Guardiola mengaku tetap puas dengan penampilan anak asuhnya meski harus takluk dari Liverpool
Menurutnya, pertandingan yang ketat dan dianulirnya gol dari Phil Foden oleh VAR membuat jalannya laga berubah, terutama dari sisi Liverpool yang semakin bersemangat untuk memenangi laga.
Menurut pelatih asal Spanyol itu, gol yang dicetak Liverpool memang tidak terhindarkan akan tetapi apa yang ditampilkan ManCity cukup baik. Dia menilai timnya kebobolan gol karena sebuah kesalahan, dan timnya tidak mengikuti transisi.
Selain itu, Guardiola juga turut menyoroti kinerja tim wasit di lapangan karena menganulir gol yang dicetak timnya sehingga jalannya laga berubah. Wasit berbicara dengan asisten pelatih Rodolfo (Borrell) dan dia mengatakan tidak akan memutuskan pelanggaran sampai itu jelas.
Akibat kekalahan ini, ManCity tertahan di peringkat kedua klasemen sementara dengan 23 poin dari 10 laga, City berselisih empat poin dari Arsenal yang menduduki posisi pertama, usai menang atas tuan rumah Leeds United. Sedangkan Liverpool dengan nilai 13 naik ke peringkat 8 klasemen sementara.*
1
Komentar