nusabali

Banjir Hujan, Pamedek di Pura Taman Sala Normal

  • www.nusabali.com-banjir-hujan-pamedek-di-pura-taman-sala-normal

BANGLI, NusaBali
Pura Taman Pecampuhan Sala di Banjar Sala, Desa Abuan, Kecamatan Susut, Bangli, masih cukup ramai meski cuaca kurang bersahabat dan kerap muncul banjir.

Krama adat setempat tetap mengantisipasi kemungkinan adanya peningkatan debit air di sungai.  Bendesa Adat Sala Wayan Subagia mengatakan setiap hari ada saja pamedek ke pura taman ini. Beberapa hari sebelumnya sempat air sungai naik bahkan sampai ada palinggih yang rusak. Krama telah bergotongroyong untuk membersihkan areal malukat. "Palinggih berada di pinggir sungai, diterjang air besar," jelasnya Kamis (20/10).

Setelah debit air sungai mengecil dan dilakukan pembersihan, pamedek sudah bisa mengikuti prosesi malukat di Pura Taman Pecampuhan itu. Diakui jika debit air sungai naik, maka prosesi melukat hanya dilakukan di pancuran atau kolam di atas aliran sungai. Seperti diketahui, beberapa titik sumber air suci di Pura Taman Pecampuhan Sala. Untuk mencapai lokasi melewati sungai. Ketika debit air naik maka pamedek tidak dapat melintas.

Terkait persiapan menjelang Hari Banyu Pinaruh, Minggu (21/10) nanti, Wayan Subagia menyebutkan tidak ada persiapan khusus. Namun krama tetap mengawasi kemungkinan akan turun hujan yang dapat meningkatkan debit air. Ketika hari raya, memang jumlah pamedek meningkat.

Jelasnya, ketika Banyu Pinaruh nanti, Desa Adat Sala menyiapkan nasi kuning bagi pamedek. Desa Adat melalui sekaa teruna-teruni menyiapkan sekitar 500 - 700 tanding nasi kuning. " Kami rutin menyiapkan nasi kuning untuk pamedek. Nasi kuning diberikan usai persembahyangan di Pura Taman," sebutnya.*esa

Komentar