Dajan Peken Pasang Bak Sampah Modern
Bak sampah bisa menampung sampah rumah tangga hingga satu tahun sekaligus mengubahnya menjadi kompos.
TABANAN, NusaBali
Kanada memberikan bantuan 37 unit bak sampah untuk Desa Dajan Peken, Kecamatan/Kabupaten Tabanan. Bantuan bak program Teba Modern ini dipasang di lingkungan rumah tangga khusus menampung sampah rumah tangga.
Bentuknya menyerupai tabung berdiameter 1 meter dengan kekuatan menampung sampah sampai setahun. Satu bak ini diperlukan biaya pembuatan sekitar Rp 500 ribu.
Kepala Badan Perencanaan, Pengembangan, dan Penelitian (Bapelitbang) Tabanan I Gede Urip mengatakan, konsep Teba Modern bekerjasama dengan Kanada karena sudah sukses menerapkan Teba Modern di kawasan Ubud. "Kita harapkan di Tabanan juga begitu karena penyumbang sampah terbesar adalah sampah rumah tangga," jelasnya.
Menurutnya lokasi penerapan Teba Modern ini di Desa Dajan Peken karena desanya berkomitmen, sehingga dijadikan percontohan.
Pemasangan Teba Modern ini akan dimulai 1 November mendatang. "Diterapkan di Desa Dajan Peken karena asumsinya sampah banyak dari kota, sehingga Desa Dajan Peken dijadikan percontohan," tegasnya.
Urip berharap lewat konsep Teba Modern ini dapat mengurangi pembuangan sampah ke TPA Mandung. Karena dengan konsep Teba Modern sampah rumah tangga bisa dimasukkan ke dalam bak itu, lambat laun akan menjadi kompos. "Sampah yang tidak dapat dimasukkan di dalam bak ataupun residu baru bisa dibuang ke TPA," terang Genep. *des
Bentuknya menyerupai tabung berdiameter 1 meter dengan kekuatan menampung sampah sampai setahun. Satu bak ini diperlukan biaya pembuatan sekitar Rp 500 ribu.
Kepala Badan Perencanaan, Pengembangan, dan Penelitian (Bapelitbang) Tabanan I Gede Urip mengatakan, konsep Teba Modern bekerjasama dengan Kanada karena sudah sukses menerapkan Teba Modern di kawasan Ubud. "Kita harapkan di Tabanan juga begitu karena penyumbang sampah terbesar adalah sampah rumah tangga," jelasnya.
Menurutnya lokasi penerapan Teba Modern ini di Desa Dajan Peken karena desanya berkomitmen, sehingga dijadikan percontohan.
Pemasangan Teba Modern ini akan dimulai 1 November mendatang. "Diterapkan di Desa Dajan Peken karena asumsinya sampah banyak dari kota, sehingga Desa Dajan Peken dijadikan percontohan," tegasnya.
Urip berharap lewat konsep Teba Modern ini dapat mengurangi pembuangan sampah ke TPA Mandung. Karena dengan konsep Teba Modern sampah rumah tangga bisa dimasukkan ke dalam bak itu, lambat laun akan menjadi kompos. "Sampah yang tidak dapat dimasukkan di dalam bak ataupun residu baru bisa dibuang ke TPA," terang Genep. *des
Komentar