Perbekel Bedulu Segera Eliminasi Anjing Liar
GIANYAR, NusaBali
Perbekel Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, I Putu Ariawan, segera mengeliminasi anjing liar.
Eliminasi dilakukan secara selektif. Sebelumnya, tiga warga Desa Bedulu dan 1 orang warga luar desa tergigit anjing liar. Hasil uji laboratorium, anjing liar yang menggigit warga dinyatakan positif rabies. Maka anjing liar yang sempat kontak dengan anjing positif rabies harus dieliminasi.
Perbekel Desa Bedulu, I Puti Ariawan, mengatakan rencana eliminasi anjing liar sempat ditolak oleh yayasan pecinta anjing. Pihak yayasan beralasan kasihan dan berjanji mengevakuasi seluruh anjing liar di Desa Bedulu. Namun, yayasan tidak sanggup menepati komitmennya sehingga eliminasi segera digelar. “Tadi pihak yayasan dan perorangan yang mengaku volunteer datang mengklarifikasi bahwa mereka tidak sanggup merealisasikan janji pengangkutan anjing liar. Mereka juga sampaikan permohonan maaf karena telah menghalangi rencana eleminasi anjing liar,” ungkap Putu Ariawan, Selasa (25/10).
Pemerintahan Desa Bedulu rencanakan eliminasi sesuai rekomendasi Dinas Pertanian Bidang Kesehatan Hewan Gianyar yang menyatakan Desa Bedulu masuk zona merah rabies. “Untuk menyelamatkan masyarakat, satu-satunya cara dengan elimiasi anjing liar karena obat rabies belum ada,” tegas Putu Ariawan. Menurutnya, warga selalu menanyakan kelanjutan rencana eliminasi anjing liar. *nvi
Komentar