Klungkung Bidik 5 Emas Muaythai
Para Atlet Digenjot Latihan Sehari Dua Kali
Persaingan datang dari Buleleng. Hal itu karena kepengurusaan MI sudah telah lama terbentuk dan atletnya juga banyak di Buleleng, tapi Klungkung tetap all out merebutl lima medali emas.
SEMARAPURA, NusaBali
Pengkab Muaythai Indonesia (MI) Klungkung membidik target meraih lima medali emas dalam Porprov Bali XV/2022, yang dilangsungkan 21-26 November, di Balai Budaya, Gianyar. Target lima emas itu cukup beralasan, setelah melihat persiapan Pengkab Muaythai Klungkung terbilang cukup matang. Untuk merealisasikan target itu, para atlet muaythai Klungkung digenjot latihan sehari dua kali.
Ketua Pengkab Muaythai Klungkung Komang Suprapta pada Rabu (26/10) mengatakan, meski pengembangan muaythai terbilang tergolong baru di Klungkung, namun ambisi memberikan prestasi maksimal tidak kendor. Komang Suprapta mengaku telah memotivasi atlet untuk merealisasikan target meraih medali emas Porprov. Bahkan persiapan Porprov pun dilakukan sangat lama.
Dengan kekuatan delapan atlet putra dan tiga atlet putri dari 11 atlet itu diyakini akan mampu memberikan lima medali emas untuk Klungkung. Optimisme itu berkaca dari hasil kejuaraan Bupati Cup di GOR Swecapura, Muaythai Klungkung berhasil menyabet lima medali emas dan keluar sebagai runner up.
"Untuk saat ini, persaingan kita datang dari Buleleng. Buleleng memang telah lama terbentuk Muaythai dan atletnya juga banyak di Buleleng, tapi Klungkung tetap all out merebutl lima medali emas," tegas Komang Suprapta, yang juga mantan Ketum Taekwondo Klungkung itu.
Sementara itu Iwan Setiawan mengakui saat ini persiapan atletnya sudah mencapai hitungan 80 persen. Menurut Iwan, bahkan volume latihan langsung tancap gas ditingkatkan, sehari menjadi dua kali latihan. Volume latihan meningkat tajam, dengan harapan teknik, taktik, dan persiapan semakin matang. Fighter Klungkung hanya libur latihan tiap hari Minggu, dipakai untuk waktu recovery dan istirahat. Selain hari Minggu, latihan kembali normal sebanyak dua kali, tiap pagi dan sore hari.
"Saat ini tinggal pematangan mental dan motivasi bertanding saja, kalau persiapan teknik susah maksimal. Tinggal mental bertanding saja ditingkatkan lagi menuju mental juara," papar Iwan Setiawan, mantan atlet taekwondo PON itu
Menurut Iwan, dari 11 atletnya Muaythai Klungkung itu berlatihan di dua tempat berbeda salah satunya di Camp Dewata. Bahkan menurut Iwan ada juga ada beberapa atletnya menjalani Traning Camp (TC) di Camp Dee Muay Thai, yang selama ini dikenal sebagai tempat latihan muaythai terbesar di Bali.
"Kita serius dalam pembinaan untuk persiapan Porprov, walaupun semuanya masih mandiri," papar Iwan Setiawan. *dek
Ketua Pengkab Muaythai Klungkung Komang Suprapta pada Rabu (26/10) mengatakan, meski pengembangan muaythai terbilang tergolong baru di Klungkung, namun ambisi memberikan prestasi maksimal tidak kendor. Komang Suprapta mengaku telah memotivasi atlet untuk merealisasikan target meraih medali emas Porprov. Bahkan persiapan Porprov pun dilakukan sangat lama.
Dengan kekuatan delapan atlet putra dan tiga atlet putri dari 11 atlet itu diyakini akan mampu memberikan lima medali emas untuk Klungkung. Optimisme itu berkaca dari hasil kejuaraan Bupati Cup di GOR Swecapura, Muaythai Klungkung berhasil menyabet lima medali emas dan keluar sebagai runner up.
"Untuk saat ini, persaingan kita datang dari Buleleng. Buleleng memang telah lama terbentuk Muaythai dan atletnya juga banyak di Buleleng, tapi Klungkung tetap all out merebutl lima medali emas," tegas Komang Suprapta, yang juga mantan Ketum Taekwondo Klungkung itu.
Sementara itu Iwan Setiawan mengakui saat ini persiapan atletnya sudah mencapai hitungan 80 persen. Menurut Iwan, bahkan volume latihan langsung tancap gas ditingkatkan, sehari menjadi dua kali latihan. Volume latihan meningkat tajam, dengan harapan teknik, taktik, dan persiapan semakin matang. Fighter Klungkung hanya libur latihan tiap hari Minggu, dipakai untuk waktu recovery dan istirahat. Selain hari Minggu, latihan kembali normal sebanyak dua kali, tiap pagi dan sore hari.
"Saat ini tinggal pematangan mental dan motivasi bertanding saja, kalau persiapan teknik susah maksimal. Tinggal mental bertanding saja ditingkatkan lagi menuju mental juara," papar Iwan Setiawan, mantan atlet taekwondo PON itu
Menurut Iwan, dari 11 atletnya Muaythai Klungkung itu berlatihan di dua tempat berbeda salah satunya di Camp Dewata. Bahkan menurut Iwan ada juga ada beberapa atletnya menjalani Traning Camp (TC) di Camp Dee Muay Thai, yang selama ini dikenal sebagai tempat latihan muaythai terbesar di Bali.
"Kita serius dalam pembinaan untuk persiapan Porprov, walaupun semuanya masih mandiri," papar Iwan Setiawan. *dek
1
Komentar