Sukseskan KTT G20, Pemkot dan TNI-Polri Bersih-bersih di Kawasan Pura Candi Narmada
DENPASAR, NusaBali
Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda dan guna mempersiapkan serta menyambut Presidensi G20, dilaksanakan aksi bersih-bersih lingkungan di kawasan hutan mangrove dan Pura Candi Narmada, Denpasar Selatan, Jumat (28/10).
Aksi bersih-bersih ini melibatkan seluruh jajaran organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkot Denpasar, desa/kelurahan, pelajar SMP se-Kota Denpasar, serta dibantu TNI-Polri, dan stake holder lainnya. Kegiatan ini dihadiri Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Sekda Ida Bagus Alit Wiradana, Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Forkopimda Kota Denpasar, pimpinan OPD di Pemkot Denpasar serta ratusan staf, dan murid SMP se-Kota Denpasar.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan sembako kepada sopir angkot yang difasilitasi oleh Dinas Perhubungan Kota Denpasar.
Walikota Jaya Negara mengapresiasi pelaksanaan aksi bersih-bersih yang dilaksanakan di kawasan Pura Candi Narmada. “Kami berharap dengan dilaksanakan G20 ini dapat menjadi momentum untuk mempromosikan Bali dan khususnya Kota Denpasar lebih luas, sehingga dapat memberikan dampak yang positif bagi kebangkitan pariwisata dan ekonomi dapat pulih kembali,” kata Walikota Jaya Negara dalam rilis yang diterima NusaBali.
Dikatakannya, walaupun kegiatan kemarin merupakan acara puncak dari aksi bersih-bersih, tetapi kegiatan serupa tidak berhenti di sini, sehubungan Bali menjadi tuan rumah KTT G20. Namun bersih-bersih di kawasan mangrove dan Pura Candi Narmada merupakan trigger (pemicu) awal.
“Permasalahan sampah merupakan masalah bersama. Tidak hanya di hilir saja, di hulu juga wajib melakukan pemilahan serta membuat regulasi agar tidak membuang sampah sembarangan ke sungai maupun di lingkungan sekitar,” tandas Walikota Jaya Negara.
Kadis Perhubungan Kota Denpasar Ketut Sriawan mengatakan penyerahan bantuan sembako ini merupakan langkah Pemkot Denpasar membantu masyarakat khususnya sopir angkot karena adanya kenaikan harga BBM. Paket sembako yang diberikan kepada 50 orang sopir angkot, masing-masing berupa beras 10 kg, gula pasir, minyak goreng, telur, dan mi instan. *bin
1
Komentar