November : Hunian Hotel Menurun
DENPASAR,NusaBali
Hunian kamar hotel di beberapa kawasan wisata melambat pada November ini.
Diantaranya di kawasan wisata Kuta, Badung dan Ubud, Gianyar. Kalangan manejemen hotel menyampaikan indikasi penurunan tersebut.
Eka Pertama mengatakan belum ada limpahan wisatawan dirasakan sebagai dampak menyusul makin dekatnya pelaksanaan konferenai G20 yang dipusatkan di Nusa Dua.
"Belum ada. Mungkin calon wisatawan menunda sementara kedatangan ke Bali," ujar Eka Pertama sambil menyampaikan kemungkinan penyebab wisatawan menunda datang ke Bali.
Penurunan hunian kamar juga dirasakan perhotelan yang ada di kawasaan wisata Ubud. "November ini slow antara 30 -40 persen, " ujar Gede Paska Karelo, Wakil Ketua PHRI Gianyar. Sebelumnya pada bulan Oktober tingkat hunian mencapai 60-70 persen.
Selain siklus rutin tahunan, dimana November awal hingga pekan kedua merupakan low season, diperkirakakan dipicu faktor lain. Diantaranya isu atau informasi cuaca, banjir dan lainnya. "Itu juga berpengaruh,"ujarnya.
Namun kata dia, semua ada hikmahnya. Terkait dampak G20, Paska Karelo mengatakan belum melihat secara langsung. Karena yang datang ke Ubud, adalah wisatawan leasure. "Bukan wisatawan delegasi,"ujarnya. *k17
"Justru November ini menurun,"ujar GM The ONE, Sang Putu Eka Pertama, Senin(31/11). Dikatakan pada Oktober lalu tingkat hunian sampai 80 persen. Memasuki November tingkat hunian turun menjadi 55 persen sampai 60 persen. Sehingga terjadi penurunan sekitar 20 persen.
Eka Pertama mengatakan belum ada limpahan wisatawan dirasakan sebagai dampak menyusul makin dekatnya pelaksanaan konferenai G20 yang dipusatkan di Nusa Dua.
"Belum ada. Mungkin calon wisatawan menunda sementara kedatangan ke Bali," ujar Eka Pertama sambil menyampaikan kemungkinan penyebab wisatawan menunda datang ke Bali.
Penurunan hunian kamar juga dirasakan perhotelan yang ada di kawasaan wisata Ubud. "November ini slow antara 30 -40 persen, " ujar Gede Paska Karelo, Wakil Ketua PHRI Gianyar. Sebelumnya pada bulan Oktober tingkat hunian mencapai 60-70 persen.
Selain siklus rutin tahunan, dimana November awal hingga pekan kedua merupakan low season, diperkirakakan dipicu faktor lain. Diantaranya isu atau informasi cuaca, banjir dan lainnya. "Itu juga berpengaruh,"ujarnya.
Namun kata dia, semua ada hikmahnya. Terkait dampak G20, Paska Karelo mengatakan belum melihat secara langsung. Karena yang datang ke Ubud, adalah wisatawan leasure. "Bukan wisatawan delegasi,"ujarnya. *k17
Komentar