Paguyuban Transportasi GNC Semangat Pulihkan Ekonomi
GIANYAR, NusaBali
Paguyuban Transportasi Glory Night Community (GNC) Ubud memperingati HUT ke-4 di kawasan objek wisata Ceking Rice Teras, Desa/Kecamatan Tegallalang, Gianyar, Rabu (9/11) malam.
Tema bangkit lebih kuat pasca pandemi membakar semangat para driver pariwisata ini untuk pemulihan perekonomian. Ketua Umum GNC, I Made Dirga mengatakan pandemi telah memberikan pelajaran berharga bagi paguyuban untuk introspeksi. Bukan hanya untuk pulih dari krisis ekonomi namun juga untuk bangkit lebih kuat.
Made Dirga mengaku bersyukur GNC bisa melewati masa-masa sulit pandemi selama 2,5 tahun. “Selama pandemi, kami para driver tidak bekerja. Hanya diam di rumah dan mencoba berbagai cara untuk bertahan. Terpenting, di masa sulit itu paguyuban tetap menjaga komunikasi dan saling menyemangati satu sama lain,” ungkap Made Dirga. Dijelaskannya, GNC Ubud merupakan organisasi yang bukan semata cari keuntungan finansial untuk organisasi. GNC senantiasa membuat anggota merasa nyaman dan sejahtera. “Kehadiran anggota di vendor, kami kembalikan pada anggota dalam bentuk reward,” jelas driver asal Desa Batuan, Kecamatan Sukawati ini.
Aktivitas jasa transportasi pariwisata mulai dirasakan berdenyut sejak Mei 2022. “Sampai Oktober 2022, kami sudah mencatat anggota yang paling rajin bawa turis ke vendor,” terangnya. Reward diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras anggota. Diharapkan dapat menjadi semangat dan motivasi untuk lebih meningkatkan kunjungan wisatawan ke sejumlah vendor yang telah menjalin kerja sama. Untuk merekatkan keanggotaan, GNC sedang berproses untuk pendaftaran perizinan pembentukan koperasi. Agar semakin guyub, GNC juga mentradisikan mapatung setiap Panampahan Galungan dan menggelar aksi sosial.
Salah satu vendor, I Wayan Yande Saputra selaku owner Bali Swing Grup Aloha Ubud mengatakan, paguyuban sopir konvensional ini sudah dianggap sebagai tim. Perannya strategis sebagai perantara para wisatawan menuju destinasi wisata di Bali. GNC berperan dalam peningkatan kunjungan wisatawan. “Pasca pandemi, hampir setiap hari GNC selalu bawa turis. Meski tidak banyak tapi rutin. Suport GNC cukup besar,” jelasnya.
Tingkat kunjungan wisatawan ke objek wisata swing ini pun sudah mulai bangkit. Meski belum seperti sebelumnya. Saat ini masih tingkat kunjungan 40%. Yande berharap situasi tidak berubah lagi. Sehingga aktivitas pariwisata semakin menggeliat. “Kunjungan naik, kami membangun desa dan masyarakat ke depannya. Ekspektasi kami agar pemerintah memudahkan tamu ke Bali,” harap Yande. *nvi
Komentar