Ipat Terima Pataka dan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai

Pataka dan surat sakti itu, diterima oleh Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Khrisna (Ipat) di Lapangan Widya Mandala, Desa Pergung, Kecamatan Mendoyo. Apel serah terima pataka dan surat sakti tersebut, turut dihadiri para Veteran di Jembrana. Peserta dalam apel itu, melibatkan pada anggota Korpri, Organisasi Kepemudaan, PGRI, Pramuka Jembrana, serta para pelajar SMA se- Kecamatan Mendoyo.

Dalam apel tersebut, sempat dibacakan isi surat Kapten JBT Konig dan surat Pimpinan Dewan Perjuangan Bali I Gusti Ngurah Rai. Setelah diakukan serah terima, selanjutnya Wabup Ipat melepas keberangakatan napak tilas pembawa petaka dan surat sakti Ngurah Rai ke sejumlah monumen perjuangan di Jembrana.

Ditemui usai apel, Wabup Ipat berharap napak tilas ini, tidak sekadar untuk mengenang jasa pahlawan I Gusti Ngurah Rai. Namun pihakya berharap semangat perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa dari pahlawan I Gusti Ngurah Rai, ini diharapkan dapat menjadi inspirasi para generasi muda.

"Semangat juang para pahlawan hendaknya menjadi inspirasi bagi generasi penerus Bangsa. Dengan malaksanakan napak tilas, mengunjungi monumen-monumen pahlawan di masing-masing daerah," kata Wabup Ipat.

Ia menambahkan, sudah sepatutnya para generasi muda mengenang dan menhormati jasa para pahlawan. Begitu juga meneruskan apa yang telah diperjuangakan, dengan berpartisipasi berjuang membangun Bangsa.

"Saya berharap generasi muda selalu mengenang jasa pahlawan. Kemudian berjuang untuk Bangsa ini sesuai dengan kondisi sekarang. Jadi pemuda harus kuat sesuai dengan pesan pahlawan. Jangan pernah menyerah untuk bersama-sama berjuang, bahu-membahu mengisi kemerdekaan dengan turut serta melakukan pembangunan di segala bidang," ujar Wabup Ipat.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dikpora) Jembrana I Gusti Putu Anom Saputra, setelah serah terima panji-panji dan surat sakti I Gusti Ngurah Rai yang telah diserahkan dari Provinsi kepada Kabupaten Jembrana ini, akan dilanjutkan kirab napak tilas di beberapa monumen dan tugu pahlawan di Jembrana. Untuk hari pertama Jumat kemarin, perjalan napak tilas dari Lapangan Pergung akan diistirahatkan di Taman Sangkur (Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara).

"Malam nanti (kemarin, red), juga ada pemutaran film perjuangan I Gusti Ngurah Rai di Taman Sangkur. Besok 12 November (hari ini, red), rombongan bergerak menuju Tugu Perjuangan Candikusuma, Monumen Lintas Laut Gilimanuk, kemudian menuju Lapangan Seririt, Kabupaten Buleleng untuk kita lakukan serah terima dengan Kabupaten Buleleng. Dan akan dilanjutkan ke kabupaten lain hingga nanti terakhir di Tabanan," ujar Anom. *ode