Lolak Paling Berpeluang Diusung Hanura
Walau Lolak tempati nominasi pertama, namun dia tetap akan berproses sesuai mekanisme di partai baik penjaringan, penyaringan, dan lainnya.
Nominasi di Internal Hanura, untuk Pilkada Klungkung 2018
SEMARAPURA, NusaBali
Anggota DPD RI Dapil Bali dua kali periode (2009-2014 dan 2014-2019), I Kadek ‘Lolak’ Arimbawa diunggulkan jadi kandidat Calon Bupati (Cabup) pada Pilkada Klungkung 2018 oleh Partai Hanura. Lolak berhasil menduduki nominasi tertinggi dari 5 orang figur lainnya yang sempat ditelorkan saat Rakercab yang digelar DPC Partai Hanura Klungkung di SKB Banjarangkan, Minggu (12/2) lalu.
Lima kandidat lainnya, yaitu Ketua DPC Hanura Klungkung I Wayan Suyasa asal Desa Adat Kemoning, Kelurahan Semarapura Kelod, Sekretaris DPC Hanura Dewa Alit Saputra asal Desa Adat Kemoning, Kelurahan Semarapura Kelod, Korcab Hanura Klungkung Nyoman Suastika asal Desa Tulang Nyuh, Klungkung, Wakil Ketua Bidang OKK I Dewa Cakra Negara asal Puri Den Bencingah, Klungkung, dan Wakil Bendahara DPC Hanura Klungkung Ketut Kuasa asal Desa Sakti, Nusa Penida.
“Pak Lolak yang paling diunggulkan. Kader lainnya masih malu-malu kucing,” ujar sumber di Hanura Klungkung, Selasa (8/5). Kata sumber tadi, selain karena sudah menyatakan kesiapannya untuk bertarung ke Pilkada Klungkung, Lolak juga dinilai memiliki pengalaman yang lebih dari figur lainnya yang muncul tersebut. Apalagi saat ini politisi asal Desa Kamasan, Klungkung ini duduk di posisi Anggota DPD RI, sekaligus sebagai Korwil Bali, NTB dan NTT DPP Partai Hanura. “Beliau juga sudah siap maju, termasuk siap kalau berhadapan dengan incumbent,” katanya.
Dikonfirmasi terpisah Ketua DPC Hanura Klungkung, I Wayan Suyasa mengakui, dari nama-nama tersebut yang menduduki nominasi pertama, yaitu Kadek ‘Lolak’ Arimbawa. Meskipun demikian nanti tetap akan berproses sesuai mekanisme di partai baik penjaringan, penyaringan, dan lainnya. “Nanti akan ada simulasi, walaupun tidak kelihatan yang di bawah bisa saja nanti muncul,” katanya.
Ditanya mengenai kesiapannya sendiri sebagai kandidat, Suyasa mengaku tidak terlalu berambisi untuk maju ke Pilkada. “Saya serahkan kepada keputusan partai, kalau ditunjuk tetap harus siap,” katanya.
Karena Hanura belum memenuhi persyaratan untuk mengajukan calon saat Pilkada pihaknya nanti akan melakukan koalisi dengan partai lain. Namun Hanura tetap akan mengusung calon. “Untuk penjajakan koalisi akan kami bahas nanti,” katanya. Di samping itu pihaknya dalam waktu dekat akan membantuk tim khusus untuk menghadapi Pilkada Klungkung. * wa
SEMARAPURA, NusaBali
Anggota DPD RI Dapil Bali dua kali periode (2009-2014 dan 2014-2019), I Kadek ‘Lolak’ Arimbawa diunggulkan jadi kandidat Calon Bupati (Cabup) pada Pilkada Klungkung 2018 oleh Partai Hanura. Lolak berhasil menduduki nominasi tertinggi dari 5 orang figur lainnya yang sempat ditelorkan saat Rakercab yang digelar DPC Partai Hanura Klungkung di SKB Banjarangkan, Minggu (12/2) lalu.
Lima kandidat lainnya, yaitu Ketua DPC Hanura Klungkung I Wayan Suyasa asal Desa Adat Kemoning, Kelurahan Semarapura Kelod, Sekretaris DPC Hanura Dewa Alit Saputra asal Desa Adat Kemoning, Kelurahan Semarapura Kelod, Korcab Hanura Klungkung Nyoman Suastika asal Desa Tulang Nyuh, Klungkung, Wakil Ketua Bidang OKK I Dewa Cakra Negara asal Puri Den Bencingah, Klungkung, dan Wakil Bendahara DPC Hanura Klungkung Ketut Kuasa asal Desa Sakti, Nusa Penida.
“Pak Lolak yang paling diunggulkan. Kader lainnya masih malu-malu kucing,” ujar sumber di Hanura Klungkung, Selasa (8/5). Kata sumber tadi, selain karena sudah menyatakan kesiapannya untuk bertarung ke Pilkada Klungkung, Lolak juga dinilai memiliki pengalaman yang lebih dari figur lainnya yang muncul tersebut. Apalagi saat ini politisi asal Desa Kamasan, Klungkung ini duduk di posisi Anggota DPD RI, sekaligus sebagai Korwil Bali, NTB dan NTT DPP Partai Hanura. “Beliau juga sudah siap maju, termasuk siap kalau berhadapan dengan incumbent,” katanya.
Dikonfirmasi terpisah Ketua DPC Hanura Klungkung, I Wayan Suyasa mengakui, dari nama-nama tersebut yang menduduki nominasi pertama, yaitu Kadek ‘Lolak’ Arimbawa. Meskipun demikian nanti tetap akan berproses sesuai mekanisme di partai baik penjaringan, penyaringan, dan lainnya. “Nanti akan ada simulasi, walaupun tidak kelihatan yang di bawah bisa saja nanti muncul,” katanya.
Ditanya mengenai kesiapannya sendiri sebagai kandidat, Suyasa mengaku tidak terlalu berambisi untuk maju ke Pilkada. “Saya serahkan kepada keputusan partai, kalau ditunjuk tetap harus siap,” katanya.
Karena Hanura belum memenuhi persyaratan untuk mengajukan calon saat Pilkada pihaknya nanti akan melakukan koalisi dengan partai lain. Namun Hanura tetap akan mengusung calon. “Untuk penjajakan koalisi akan kami bahas nanti,” katanya. Di samping itu pihaknya dalam waktu dekat akan membantuk tim khusus untuk menghadapi Pilkada Klungkung. * wa
Komentar