UMKM Badung Ikuti Pameran di Ajang KTT G20

Pelaku UMKM Gumi Keris mendapat kesempatan mengikuti pameran dalam perhelatan tersebut. Dengan keikutsertaan itu, Pemkab Badung berharap produk UMKM bisa bersaing secara nasional dan bisa dipasarkan keluar negeri.

“Kalau tidak salah ada 10 UMKM Badung yang ikut pameran untuk KTT G20. Namun untuk data detailnya saya tidak hafal,” ujar Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Perdagangan Kabupaten Badung I Made Widiana, Minggu (13/11).

Mantan Camat Kuta Selatan ini menambahkan, untuk produk UMKM yang dipamerkan sejatinya langsung dilakukan oleh pemerintah pusat melalui Ibu Gubernur Bali. Widiana berharap, melalui ajang ini UMKM yang mengikuti pameran pada KTT G20 bisa bersaing secara nasional dan bisa dipasarkan keluar negeri, dengan begitu produk UMKM Badung bisa menggeliat. “Kami terus berupaya agar produk UMKM Badung bisa dipromosikan pada KTT G20. Bahkan selain pameran, beberapa produk UMKM Badung sudah diorder untuk souvenir delegasi,” katanya.

“Kita di Badung ada 23 produk UMKM sudah masuk dan berpameran di Bali Collection yang berlokasi di ITDC. Pelaku UMKM yang lolos kurasi terdiri dari beberapa kriteria produk, di antaranya fashion, aksesoris, handycraft, homeliving, dryfood dan produk spa,” jelas Widiana.

Tidak hanya mengupayakan bisa masuk pameran KTT G20. Pada perayaan HUT kota Mangupura juga disediakan stand untuk produk UMKM. Tujuannya, tegas Widiana, tiada lain agar ekonomi di Badung kembali bangkit. Setidaknya ada ratusan UMKM yang membuka stand pada HUT Mangupura.

“UMKM kita gerakan untuk memajukan ekonomi di Badung. Bahkan pada HUT Mangupura ada 100 lebih UMKM yang melakukan pameran,” sebut Widiana. *ind