Diskoperindag Jembrana Gelar Diversifikasi Produk Tenun

Seiring dengan persiapan operasional gedung tersebut, Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Jembrana menggelar pelatihan diversifikasi produk tenun untuk pembuatan berbagai produk fashion.

Kegiatan pendampingan, pengembangan, dan diversifikasi produk tenun yang diikuti sebanyak 75 pelaku industri kecil menengah (IKM) tenun se-Jembrana ini, digelar selama 3 bulan sejak 5 September lalu. Kegiatan tersebut resmi ditutup oleh Bupati I Nengah Tamba di Gedung Kesenian Dr Ir Soekarno, Jembrana, Selasa (15/11) sore.

Dalam acara penutupan itu juga dilaksanakan penyerahan sertifikat dan fashion show dengan menampilkan berbagai hasil produk fashion peserta pelatihan. Hadir dalam acara penutupan pelatihan tersebut, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jembrana Gusti Ayu Ketut Candrawati alias Candrawati Tamba.

Kepala Dinas Koperindag Jembrana I Komang Agus Adinata, mengatakan  pelatihan bagi pelaku IKM tenun ini, bertujuan meningkatkan pengetahuan, kemampuan, serta keterampilan penenun untuk bisa menghasilkan produk fashion. Melalui diverifikasi ini juga menghasilkan produk fashion yang lebih bervariasi untuk dapat menjangkau pasar yang lebih luas.

“Pendampingan dilaksanakan selama 3 bulan, terdiri dari 3 kali pelatihan in class dan 3 kali off class. Kita latih mereka untuk bisa membuat berbagai produk fashion, seperti tas, alas kaki, baju, dan berbagai produk fashion lainnya,” ujar Agus Adinata.

Dari puluhan peserta pelatihan, sambung Agus Adinata, juga ada beberapa peserta yang merupakan penyandang disabilitas. Mereka diberikan pendampingan untuk membuat produk tas dan produk alas kaki.

Ketua Dekranasda Jembrana Candrawati Tamba sangat berterimakasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung kegiatan pelatihan ini. Dia berharap usai pelatihan ini, peserta dapat mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang diperoleh secara maksimal sehingga mampu menghasilkan produk-produk yang inovatif.

Candrawati Tamba menambahkan, Pemkab Jembrana sangat serius mendukung pengembangan tenun. Salah satunya dengan membangun Gedung Sentra Tenun Jembrana yang akan diresmikan pada Desember mendatang. “Saya sangat berharap ke depan hasil karya para peserta yang juga akan dipajang di Sentra Tenun Jembrana, nantinya bisa sebagai salah satu produk unggulan oleh-oleh Jembrana,” ucapnya.

Bupati Tamba mengemukakan berbagai upaya telah dilakukan Pemkab Jembrana dalam rangka melestarikan dan pengembangan budaya tenun tradisional. Dia menambahkan, dengan selesainya pembangunan Gedung Sentra Tenun Jembrana nanti, diharapkan menjadi momentum untuk kebangkitan tenun tradisional Jembrana. *ode