Sosok Ayu Saraswati Curi Perhatian Publik
Saat Jadi Host Pemimpin G20 di Tahura Ngurah Rai
DENPASAR, NusaBali
Banyak yang bertanya siapa sosok gadis yang memandu para pemimpin negara G20 saat berkeliling showcase mangrove pada rangkaian kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai di wilayah Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Rabu (16/11).
Dia adalah Putu Ayu Saraswati,25, gadis asal Bali yang menyandang gelar Putri Indonesia Lingkungan 2020. Ayu memiliki darah Bali dari ayahnya yang berprofesi sebagai seorang dokter dan darah Taiwan dari ibunya. Sosoknya sontak mencuri perhatian. Mengenakan atasan batik, bawahan celana panjang putih dipadukan sepatu sneakers. Ayusa begitu Ayu Saraswati akrab disapa, tampil kasual layaknya anak muda seusianya, namun masih terkesan elegan.
"Excellencies, mangrove place such an important role in sustaining ecosystems productivity by suplying nutrient to the ecosystems and also providing shelter and nurseries for fish and other water species." Demikian sebagian pemaparan Ayu kepada para pemimpin negara G20 mengenai pentingnya peran mangrove bagi keberlanjutan ekosistem dunia. Para pemimpin negara terlihat menyimak dengan seksama. Pada baris terdepan tampak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Presiden Amerika Serikat Joe Biden, dan Perdana Menteri India Narendra Modi. Ayu dengan lugas menyampaikan pemaparannya dalam Bahasa Inggris.
Bahasa Inggris pastinya bukan jadi soal bagi Ayu. Sebagai Putri Indonesia Lingkungan 2020, Ayu diproyeksikan mewakili Indonesia pada ajang Miss International 2020. Namun, karena pandemi ajang tersebut diundur hingga Desember 2022 nanti. Ayu pun akhirnya menyerahkan kepesertaannya kepada Putri Indonesia Lingkungan 2022, Cindy May McGuire.
Sebagai Putri Indonesia Lingkungan, Ayu juga pastinya banyak melakukan advokasi di bidang konservasi alam. Ayu yang memiliki latar belakang pendidikan kedokteran seperti ayahnya tercatat sebagai Duta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya seusai memandu para pemimpin dunia, Ayu menyatakan rasa syukurnya bisa menjadi bagian dalam momen bersejarah tersebut.
"Suatu kehormatan besar untuk membimbing para pemimpin dunia G20 menjalani momen bersejarah. Perjalanan mengelilingi Taman Hutan Raya Ngurah Rai dan perkebunan mangrove. Di mana saya berkesempatan untuk berbicara tentang dorongan aktif Indonesia untuk mencapai net-zero emission dengan merehabilitasi 6 juta hektare lahan terdegradasi termasuk 600 ribu hektare hutan bakau, dan dengan terus membangun pusat pembibitan di seluruh negeri," sebut Ayu yang juga menyandang Teruni Bali 2015 ini.
Menurut Ayu pencapaian tersebut merupakan upaya konsisten dan kolaboratif yang dilakukan oleh masyarakat, pemerintah pusat dan daerah, dan didukung oleh rencana dan kebijakan yang dibuat tidak hanya untuk hari ini, tetapi untuk generasi yang akan datang.
"Pertemuan ini menandakan komitmen bersama semua negara untuk mengambil semua cara yang diperlukan dalam mengatasi perubahan iklim dan bertindak untuk rehabilitasi dan pelestarian alam, sejalan dengan visi G20 'Recover Together, Recover Stronger'," ujar model kelahiran Denpasar 6 Juli 1997 ini.
Keterlibatan Ayu pada ajang KTT G20 tampaknya sudah dimulai beberapa hari sebelum memandu pemimpin dunia masuk ke hutan mangrove. Dalam unggahan 14 November 2022, Ayu menyampaikan rasa bangganya didaulat menjadi host (pembawa acara) side event KTT G20 Indonesia Net Zero Summit 2022 dan B20 Investment Forum 2022 yang berlangsung pada 11 November 2022. "Honored to be Host the first event in @indonesia.g20 @theb20summit's week," tulis Ayu yang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Unud) ini. *cr78
1
Komentar