Berdampak Peningkatan Jumlah Wisatawan
Banyak Pembangunan di Bali
DENPASAR,NusaBali
Aliansi Masyarakat Pariwisata Bali (AMPB) optimistis sejumlah infrastruktur dan fasilitas penunjang pariwisata Bali yang sudah dan sedang dibangun akan mengundang wisatawan lebih banyak berkunjung ke Bali.
Ketua Umum Aliansi Masyarakat Pariwisata Bali I Gusti Kade Sutawa /IGK Sutawa menyampaikan Kamis (24/11). “Kami optimistis, seiring meredanya pandemi Covid-19, kemudian keberhasilan Bali menjadi tempat penyelenggaraan event, terutama KTT G-20, tentu memberi point positif ke depan,” ujar tokoh pariwisata asal Jembrana ini.
Kata IGK Sutawa, selain faktor utama alam, adat, seni budaya, pembangunan sarana dan fasilitas penunjang dan juga objek baru akan menambah peluang. Diantaranya pembangunan rumah sakit internasional dalam kawasan ekonomi khusus (KEK) Sanur, pembangunan tol Gilimanuk- Denpasar, Tower Toyurpada di Buleleng, juga pembangunan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di Klungkung.
“Jadi apa yang sudah dan sedang dibangun Pemerintah, Pemprov Bali kami kira bagus. Saya optimis akan berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan nanti,” jelasnya.
Contohnya pembangunan tol Gilimanuk- Denpasar. Menurutnya pembangunan tol itu, mendorong orang atau wisatawan lebih banyak ke kawasan Bali bagian barat. Selama ini ada anggapan, berpergian ke kawasan barat Bali, jauh. Namun dengan terbangunnya tol Gilimanuk, jarak dan waktu akan terpangkas.
Di sisi lain, AMPB juga melihat pintu kedatangan wisman tak hanya dari udara yakni dengan namun kans lewat laut juga potensial. Dia menunjuk kedatangan wisatawan dengan kapal pesiar melalui Pelabuhan Benoa, dalam beberapa waktu terakhir. “Jadi tak saja lewat udara, namun juga lewat marine (laut),” kata IGK Sutawa.
Sebelumnya data dari Dinas Pariwisata Provinsi Bali, jumlah wisman ke Bali sampai dengan September mencapai 1.185.829. Sedang kunjungan wisman dalam satu tahun sejak 2018, terbanyak pada 2019 yakni 6.275.210. Tahun 2018 6.070.473. Kemudian tahun 2020 1.069.473 dan tahun 2021 lalu hanya 51 wisman. *k17
Komentar