Bali Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Kesehatan Dunia
JAKARTA, NusaBali
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tengah mempersiapkan Bali sebagai destinasi wisata kesehatan dan kebugaran (health and wellness tourism) kelas dunia.
Sebelumnya, rencana ini telah disosialisasikan dalam forum B20 yang merupakan side event G20, bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan sejumlah pemangku kepentingan lainnya dengan empat pilar tentang pariwisata kesehatan.
Keempat pilar itu mencakup wisata medis, wisata kebugaran atau wellness, wisata olahraga kesehatan berbasis event olahraga (sport tourism), dan wisata ilmiah kesehatan berbasis MICE, seperti konferensi dan pameran.
"Health tourism ini sangat besar potensinya dan Bali sekarang diproyeksikan untuk menjadi destinasi unggulan Health Tourism," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing Kemenparekraf secara daring, seperti dilansir Kompas.com, Senin (28/11).
Diharapkan melalui kolaborasi tersebut, pariwisata di Bali tak hanya menyajikan wisata yang memanjakan mata saja, tetapi juga bisa memberi layanan kesehatan yang lebih optimal.
Baik untuk warga negara Indonesia, maupun warga negara asing yang tengah berlibur di Tanah Air. Gandeng institusi ternama untuk kembangkan wellness tourism Sandiaga melanjutkan bahwa untuk realisasi program wellness and health tourism di Bali, sejauh ini terdapat sejumlah fasilitas kesehatan, seperti klinik dan beberapa rumah sakit di Bali yang akan dikembangkan.
Indonesia juga turut menggandeng institusi ternama dari beberapa negara yang memiliki bidang kesehatan yang maju, seperti Mayo Clinic dan John Hopkins University.
"Ada beberapa fasilitas kesehatan, termasuk rumah sakit yang akan dikembangkan. Bekerja sama dengan institusi-institusi ternama dari beberapa negara yang sudah maju dari bidang kesehatannya, salah satunya adalah Mayo Clinic dan John Hopkins University,” ujarnya.
Bahkan, Kemenkes juga akan turut memberi dukungan dan berencana menggandeng dokter-dokter asal Indonesia yang tengah bertugas di luar negeri untuk kembali ke Tanah Air, dalam upaya mendukung program wellness and health tourism di Bali ini. *
1
Komentar