Bangli Lepas Status Juru Kunci
KONI Akui Target Emas Belum Tercapai
BANGLI, NusaBali
Kontingen Bangli sukses melepas status juru kunci dengan bercokol di peringkat delapan klasemen akhir ajang Porprov Bali XV/2022.
Para patriot olahraga Gumi Berhawa Sejuk itu menyabet 15 emas, 16 perak, dan 48 perunggu. Meski naik peringkat, namun target medali emas diakui belum tercapai.
Ketua Kontingen Bangli, I Dewa Agung Gde Adi Oka mengaku sangat bersyukur bisa mengemban tugas dengan baik terutama melepas status juru kunci di papan bawah. Menurutnya, dari sisi peringkat kita naik satu tingkat, sedangkan target emas belum terealisasi semuanya.
“Ada beberapa cabor target emasnya belum tercapai sehingga keinginan meraih 20 medalu emas belum terwujud," kata Agung Adi Oka, Rabu (30/11).
Agung Adi Oka mengatakan, soal target masih minus lima emas belum terealisasi dari target 20 emas, dan hanya meraih 15 medali emas. Meski begitu, Porprov tahun ini ada juga beberapa cabor berhasil membuat kejutan meraih medali emas. Seperti cabor tinju dapat emas, sepak takraw juga ada kejutan meraih medali emas.
Sementara untuk cabor atlet diakui target yang ditetapkan belum tercapai maksimal. “Pencapaian atlet dari cabor atletik jauh dari harapan dari target awal ingin meraih tiga emas, namun yang terealisasi hanya dua perak,”kata mantan Ketua Partai Gerindra Bangli itu.
Agung Adi Oka menyebutkan pencapaian itu jauh dari harapan awal untuk menyabet 3 medali emas. Padahal cabor atletik dari pengalaman ikut Porprov, selalu menjadi andalan pendulang medali emas. Namun untuk pesta olahraga multi event dua tahunan antar kabupaten/kota, kata Agung Adi Oka, pihaknya mengaku kecele dengan raihan cabor atletik. Sedangkan raihan cabor lainnya diakui mirip-mirip dengan hasil yang ditetapkan diawal sebelum keberangkatan.
"Kita akan sama - sama melakukan evaluasi, terkait dengan cabor yang belum dikirim, atau cabor yang dapat medali banyak. Sehingga cabor yang sebelumnya sebagai pendulang medali emas dapat kita kembalikan lagi kejayaannya," tegas Agung Adi Oka. *dek
1
Komentar