E-Ticketing di Jatiluwih Terkendala Internet
TABANAN, NusaBali - Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih di Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel Tabanan sudah menerapkan e-ticketing atau tiket elektronik.
Hanya saja sejak diberlakukan setahun lalu, penerapan belum maksimal. Hal ini karena terkendala sistem jaringan atau sinyal internet yang tidak bagus.
Manajer DTW Jatiluwih I Wayan Sutrisna Yasa mengatakan, dengan kurang maksimalnya jaringan membuat penggunaan e-ticketing harus diback-up secara manual. "Kawasan Jatiluwih berada di perbukitan, berbeda dengan di kota, jaringan selalu susah terutama tempat tiket bagian timur. Jadi ketika jaringan tidak ada transaksi tiket diback-up manual," ujar Sutrisna Yasa, Minggu (4/12).
Dengan kondisi itu, manajemen bersama penyedia bank yang diajak bekerja sama dalam layanan tiket elektronik ini akan menyempurnakan terlebih dahulu jaringan intenet. Salah satunya dengan cara cara melakukan penggantian piranti.
"Tapi upaya ini kemungkinan belum bisa sempurna karena provider yang selama ini sudah jalan di Jatiluwih tidak maksimal. Lain lagi kalau di kota gampang mencari provider sedangkan kami di perbukitan sulit membangun tower karena kawasan perbukitan," katanya.
Menurut Sutirtayasa pengunaan E-Ticketing ini memang penting dilakukan untuk mempermudah mengecek jumlah wisatawan yang datang sekaligus sebagai upaya untuk menekan kebocoran pendatapan tiket masuk. "Tapi upaya untuk menekan kebocoran ini sudah kita tetapkan dengan maksimal tak hanya baru saat ada penerapan tiket elektronik," tandasnya. des
1
Komentar