Gudang Kayu dan Sampah Laut Ludes Terbakar
MANGUPURA, NusaBali
Kebakaran hebat menimpa gudang kayu dan pengolahan sampah laut milik I Wayan Mahendra, 56, yang berada di Jalan Goa Lempeh, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Senin(12/12) pukul 21.00 Wita.
Gudang tersebut terbakar saat ditinggal pergi oleh penjaga gudang. Belum diketahui secara persis penyebab kebakaran yang merugikan korban Rp 100 juta itu.
Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi dalam keterangan persnya, Selasa (13/12) mengungkapkan di gudang tersebut terdapat dua fungsi, yakni gudang kayu dan tempat pengelolaan sampah laut. Gudang yang menyimpan barang mudah terbakar itu membuat api cepat menguasai bangunan gudang hingga jadi abu.
Menurut keterangan dari pegawai penjaga gudang, I Gede Suardana, 50, pada saat terjadi kebakaran sedang berada di salah satu warung di ujung jalan untuk makan malam. Pada saat meninggalkan gudang, Suardana memastikan tidak ada api yang menyala. Peristiwa kebakaran itu saksi ketahui setelah menerima telepon dari tetangga.
Kebakaran yang terjadi tengah malam itu membuat warga sekitar panik. Apalagi gudang tersebut berada tak jauh dari salah satu hotel termahal di Bali. Untungnya peristiwa tersebut mendapat respons cepat dari tim pemadam kebakaran. Sekitar pukul 21.30 Wita regu pemadam kebakaran dari unit Damkar Badung dan ITDC menggunakan sembilan unit mobil pemadam tiba di lokasi dan melakukan penjinakan api.
Banyaknya barang yang berada di dalam gudang membuat regu pemadam tidak mudah menjinakkan api. Regu pemadam membutuhkan waktu beberapa jam untuk memastikan api padam. Api baru dinyatakan padam pukul 00.00 Wita.
"Menerima laporan tentang adanya peristiwa tersebut, aparat Polsek Kuta Selatan langsung mendatangi lokasi TKP. Terkait kejadian tersebut pemilik gudang menerima dan tidak ingin melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian dan menganggap ini semua sebagai musibah," ungkap Iptu Ketut Sukadi. *pol
Komentar