Sedang Perkenalkan Kesenian Barong kepada Generasi Muda

Festival tersebut melombakan tari bapang barong dengan sejumlah kategori serta menampilkan pawai seni tradisi tari barong kolaborasi serta ogoh-ogoh barong.

“Tujuan festival ini adalah membangkitkan kecintaan generasi muda pada seni dan tradisi budaya bagi generasi muda serta anak-anak generasi milenial,” kata Ketua Panitia Sedang Barong Festival III Putu Gede Hendrawan, Jumat (23/12).

Lataran bertujuan untuk melestarikan tari barong, pihaknya membuat kategori perlombaan bapang barong untuk tingkat SD, SMP dan umum, demi memfasilitasi generasi muda untuk dapat berpartisipasi. “Selain memperkenalkan budaya barong, kami juga ingin mengingatkan kembali budaya dan tradisi Bali pada generasi muda Bali, khususnya yang ada di Desa Sedang,” kata dia.

Hendrawan menjelaskan, selain memberikan ruang berkesenian untuk generasi muda dengan membuka kesempatan mereka untuk berlomba, panitia kegiatan juga menyelenggarakan pawai ogoh-ogoh barong yang diikuti pelajar SD hingga SMA. “Kami ingin menginisiasi anak anak muda di Desa Sedang agar berkreasi, berinovasi membuat sesuatu yang bentuknya positif,” katanya.

Hendrawan yang juga menjabat sebagai Ketua Bali Villa Association (BVA) Bali itu menambahkan festival ini sebenarnya diselenggarakan rutin sejak tahun 2018. Namun karena Pandemi Covid-19, kegiatan sempat ditiadakan dan kembali diadakan pada akhir tahun ini. Oleh karena itu selain untuk melestarikan kekayaan seni tradisi pihaknya juga ingin membangkitkan perekonomian masyarakat melalui mengembangkan pariwisata berbasis budaya di desa melalui penyelenggaraan festival.

Menurutnya pentas bapang barong bisa menjadi ikon yang diunggulkan di dunia pariwisata untuk menarik lebih wisatawan datang ke desa-desa. “Pariwisata di Bali ini berbasis budaya. Kami ingin melestarikan dan mengangkat potensi budaya ini. Mari datang ke Bali, karena seni dan budayanya. Jadi ini harus kami perkuat terus,” kata Hendrawan. *ant