nusabali

26 UMKM Pamerkan Produk Pertanian di Puspem Badung

  • www.nusabali.com-26-umkm-pamerkan-produk-pertanian-di-puspem-badung

MANGUPURA, NusaBali
Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung kembali menggelar kegiatan ‘Badung Promo Tani’, Rabu (28/12).

Kegiatan yang dipusatkan di areal kantor Dinas Pertanian dan Pangan ini diikuti 26 petani, yang mempromosikan produk pertanian masing-masing.

Pelaksanaan Badung Promo Tani kemarin dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa, serta turut dihadiri Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan I Gusti Ayu Agung Trisna Dewi, Inspektorat Badung Luh Suryaniti, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Putu Eka Merthawan, Kepala BPKAD Ida Ayu Istri Yanti Agustini, Kepala Bagian Perekonomian Anak Agung Sagung Rosyawati, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) I Made Agus Hermanta, beserta seluruh pegawai di Pemkab Badung.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung Wayan Wijana, mengatakan dalam kegiatan ‘Badung Promo Tani’ melibatkan 26 orang petani/kelompok wanita tani (KWT) dan UMKM pangan se-Kabupaten Badung. Produk yang dijual antara lain produk sayuran, produk olahan daging, hingga beras organik. “Tujuan dari kegiatan ini untuk memperkenalkan, mempromosikan, dan menjualkan produk-produk dari petani seperti kepada masyarakat, khususnya kepada ASN,” kata Wijana.

Mantan Kabag Organisasi dan Tata Laksana Setda Badung ini melanjutkan, salah satu kelemahan dari petani di Gumi Keris adalah akses pemasaran dan promosi. Karena itu, dibentuklah kegiatan ‘Badung Promo Tani’ ini sebagai jembatan untuk memperkenalkan produk dan melakukan promosi. “Kami mencoba menjembatani, karena selama ini salah satu kelemahan petani kita adalah terkait akses pasar,” ucapnya.

Sementara itu Adi Arnawa mengatakan, kegiatan ‘Badung Promo Tani’ merupakan sebuah terobosan yang dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Pangan dengan menggandeng pelaku UMKM di sektor pangan untuk bergerak bersama dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan tahun baru maupun Hari Raya Galungan dan Kuningan. “Semoga kegiatan ini mampu mendorong pelaku UMKM di Badung berakselerasi sekaligus memenuhi kebutuhan pangan masyarakat,” ujarnya. *ind

Komentar