Tutup Tahun, Bupati Tamba Beberkan Capaian Pembangunan
NEGARA, NusaBali - Perayaan malam tahun baru di Kabupaten Jembrana, dipusatkan di Sirkuit All in One, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana, Sabtu (31/12).
Acara tutup tahun yang pertamakalinya digelar di pinggiran kota ini, dipadati ribuan orang. Seluruh rangkaian acara pun berjalan dengan lancar hingga pesta kembang api pergantian tahun baru 2023 sekaligus tanda berakhirnya perayaan malam tahun baru.
Acara diawali dengan doa bersama lintas agama bersama sama seluruh undangan serta masyarakat yang hadir.
Kemudian sebagai apresiasi atas peran serta dalam penanganan Covid-19, Pemkab Jembrana juga memberikan penghargaan kepada jajaran Satuan Tugas (Satgas), tenaga kesehatan, dan mitra kerja seperti pihak hotel yang menyediakan fasilitas isolasi terpusat (isoter).
Dalam pidato akhir tahunnya, Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Wakilnya I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat,) memaparkan capaiannya memimpin Gumi Makepung untuk mewujudkan masyarakat Jembrana yang Bahagia.
Dalam survei indeks kebahagiaan di Jembrana yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS), didapatkan hasil rata-rata indeks kebahagiaan di atas Bali dan nasional. "Ini tentu hal yang positif bagi kita. Melalui pembangunan infrastruktur, pelaksanaan berbagai program unggulan daerah. Mulai dari sektor kesehatan, sosial hingga pendidikan termasuk peningkatan di sektor investasi kita wujudkan bersama untuk menuju target Jembrana Emas 2026," ucap Bupati Tamba.
Di bidang infrastruktur, Bupati Tamba menyampaikan, telah dilaksanakan pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik di Kabupaten Jembrana. Antara lain pembangunan Gedung PICU (Pediatric Intensive Care Unit) NICU (Neonatal Intensive Care Unit) di RSUD untuk meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan.
Kemudian meningkatan infrastruktur jalan guna memperlancar mobilitas masyarakat, serta peningkatan sistem penyediaan air minum (SPAM) yang mendukung pelayanan dasar bagi masyarakat. "Selain itu, penguatan infrastruktur yang mendukung peningkatan potensi daerah seperti pembangunan Sirkuit All in One, pembangunan Sentra Tenun, revitalisasi Gedung PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu), rehab Pura Jagatnatha, dan pembangunan Krematorium, diharapkan mampu meningkatkan daya saing dalam sektor pariwisata maupun peningkatan daya tarik investasi," ujar Bupati Tamba.
Bupati Tamba menambahkan, capaian pembangunan yang telah dilaksanakan tidak hanya di bidang infrastruktur saja.
Namun juga melalui program-program unggulan strategis daerah. Di antaranya Jembrana Satu Data Dari Desa (JSDDD), yang mengantarkan Jembrana sebagai kabupaten pertama di Indonesia yang menggunakan data desa sebagai pondasi utama dalam perencanaan pembangunan daerah. "Selain JSDDD, Kabupaten Jembrana juga fokus dalam inovasi pelayanan kesehatan dengan program JES (Jembrana Emergency Service) dan JKJ Plus melalui pendekatan pelayanan kesehatan. Serta program Jaminan Kesehatan Nasional melalui Universal Health Coverage (UHC) sebagai salah satu wujud nyata pemerintah dalam memberikan perlindungan kesehatan kepada masyarakat," ucap Bupati Tamba.
Di bidang pendidikan, sambung Bupati Tamba, telah dilaksanakan beberapa program unggulan berupa pemberian beasiswa bagi pemuda berprestasi, mahasiswa kurang mampu, serta bantuan pemberian biaya pendidikan kepada peserta didik jenjang SD dan SMP yang kurang mampu. "Tidak ketinggalan juga program unggulan sektor sosial budaya yang dilaksanakan melalui peningkatan pelestarian adat budaya, pemberian santunan kematian, pemberian insentif untuk kelian subak dan peningkatan insentif kelian adat, pemberian makanan bagi lansia miskin terlantar, bantuan bedah rumah, serta peningkatan kapasitas tenaga kerja dengan pemberian diklat serta magang," ujarnya.
Kemudian dari sisi investasi, Bupati Tamba menyampaikan, sepanjang tahun 2022 ini telah dilaksanakan berbagai proyek yang dapat meningkatkan nilai penanaman modal di daerah. Antara lain dengan telah selesai dibangun Indonesian Naval Aquagriculture Program (INAP) budidaya udang vaname, pembangunan pabrik oleh PT Mitra Prodin yang menyerap lebih dari 6.000 tenaga kerja. "Selain itu, telah dilaksanakan pula pembangunan Gedung Hemodialisis di RSUD melalui CSR, serta CSR pembangunan RMU (rice milling unit) di Tibu Beleng (Penyaringan)," jelasnya.
Terakhir, Bupati Tamba mengaku, melalui koordinasi dan teamwork yang baik, menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Jembrana yang terus meningkat setiap tahunnya. Mulai dari PAD tahun 2020 sebesar Rp 126 miliar, tahun 2021 sebesar Rp 145 miliar, dan tahun 2022 meningkat menjadi Rp 166 miliar. "Kesuksesan pembangunan di Kabupaten Jembrana tidak terlepas dari adanya sinergi dan kerjasama dari berbagai pihak. Baik itu pemerintah maupun masyarakat luas sehingga pencapaian visi-misi dapat kita wujudkan satu persatu. Dengan dukungan dan peran aktif bapak/ibu sekalian, astungkara apa yang menjadi mimpi kita Menuju Jembrana Emas 2026 dapat kita wujudkan bersama," ujar Bupati Tamba. @ode
Komentar