Diduga Kena Api Dupa, Jineng Terbakar

Gabah dan bahan-bahan upakara yang tersimpan di jineng hangus. Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian sebesar Rp 2,5 juta. Kebakaran ini diduga dipicu percikan api dupa usai mabanten. Saat kejadian, rumah korban dalam keadaan sepi.

Menurut Sumerta, saat kejadian sedang berada di luar kampung. Sebelumnya ada anggota keluarga yang mabanten. Kemungkinan api dupa mengenai benda yang mudah terbakar. Selain sebagai tempat menyimpan padi, jineng itu juga dimanfaatkan menyimpan alat-alat upakara. Sementara informasi di lapangan, sekitar pukul 10.00 Wita, warga sekitar melihat kepulan asap dari rumah Sumerta. Setelah dicek, ternyata api membesar di bangunan jineng.

Babinsa Desa Gelgel Peltu Ketut Yasa dan Bhabinkamtibmas Desa Gelgel Aipda I Made Sutama beserta anggota Dinas Perhubungan yang kebetulan tugas jaga di Pura Dasar Buana, Desa Adat Gelgel langsung mendatangi TKP. Petugas bersama warga berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air. Warga juga menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Klungkung. Saat petugas Damkar tiba di lokasi kejadian, warga sudah berhasil padamkan api. Kasat Pol PP dan Damkar Klungkung Dewa Putu Suwarbawa mengatakan, dalam musibah kebakaran ini tidak sampai mengerahkan petugas Damkar karena api sudah dapat dipadamkan oleh warga. *wan