Madrid ke Final Piala Super Spanyol

Kedua tim bermain imbang 1-1 hingga babak perpanjangan waktu 2x15 menit sebelum pemenangnya ditentukan lewat adu penalti.

Madrid unggul terlebih dulu lewat penalti pada menit ke-36. Karim Benzema dijatuhkan di kotak terlarang, dan sukses sebagai eksekutor hingga membawa Madrid unggul 1-0.

Semenit babak kedua dimulai, Valencia langsung mencetak gol penyeimbang. Sebuah serangan dituntaskan menjadi gol oleh Samuel Lino dan skor berubah 1-1.

Laga berjalan sengit setelah gol tersebut. Kedua tim saling bertukar serangan. Namun, belum ada gol tambahan sampai waktu normal habis dan laga berlanjut ke extra time, tetap tak ada gol tercipta.

Laga berlanjut adu penalti dan Madrid menang 4-3. Benzema, Luka Modric Toni Kroos dan Marco Asensio melakukan tugas dengan baik. Dua algojo Valencia yaitu Eray Comert dan Jose Gaya gagal memasukkan bola.

Torehan positif Madrid itu disebut pelatih Carlo Ancelotti sesuai keinginan skuadnya. Real Madrid menunggu pemenang antara Barcelona atau Real Betis di babak final. Ancelotti juga mengapresiasi para anak asuhnya dan dirinya bertekad memenangkan gelar Supercopa ketiganya.

Dalam laga kali ini, Madrid di sepanjang laga dikejutkan dengan permainan Valencia yang ngotot dan cenderung menyulitkan mereka. Ancelotti mengatakan menghadapi tim asuhan Gennaro Gattuso bukanlah hal yang mudah.

Sementara itu, Gattuso sendiri mengaku bangga dengan penampilan Valencia, meskipun kalah. Pelatih asal Italia mengakui dapat menahan Los Blancos selama 120 menit merupakan prestasi yang layak diapresiasi.

"Kami telah bermain dengan mentalitas yang hebat. Ini jalan yang harus kami ikuti. Kami harus melanjutkannya karena kami adalah tim muda yang memiliki mentalitas hebat," kata Gattuso. *