Wisatawan Selamatkan Korban Tenggelam di Air Sanih
Korban yang tidak cakap berenang, lepas dari pengawasan orangtuanya, dan tenggelam di kolam degan kedalaman 2 meter.
SINGARAJA, NusaBali
Seorang remaja berusia 14 tahun, Kadek Sukarada, nyaris tewas karena tenggelam saat mandi di objek wisata pemandian Air Sanih, Desa Bukti, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Minggu (15/1) siang.
Astungkara, warga asal Banjar Dinas Selulung Timur, Desa Belantih, Kecamatan Kintamani, Bangli, berhasil selamat dan ditolong wisatawan lain saat tenggelam.
Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut bermula saat korban bersama keluarganya berkunjung ke wisata Pemandian Air Sanih, sekitar pukul 12.00 Wita. Korban saat itu menceburkan diri ke kolam besar dengan kedalaman sekitar 2 meter. Saat itu, orangtua korban yang juga sedang mandi tak mengetahui jika korban menceburkan diri.
Beberapa saat kemudian korban tidak muncul lagi ke permukaan. Ia diduga tenggelam karena tak bisa berenang. Beruntung saat itu salah seorang saksi pengunjung bernama Abigara,19, sedang menyelam. Pemuda asal Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Buleleng, melihat korban posisi dalam air.
Seketika Abigara langsung mengangkat korban ke permukaan untuk diselamatkan dan diberi pertolongan pertama. Saat diangkat dari permukaan, korban sempat pingsan tak sadarkan diri. Setelah dilakukan pertolongan pertama oleh Abigara, korban mengeluarkan air dari mulut dan muntah-muntah kemudian korban sadar.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, atas inisiatif Bhabinkamtibmas Desa Bukti, korban pun dibawa RSUD Buleleng Singaraja. "Korban dalam keadaan selamat dan masih dirawat di RSUD Buleleng. Penyebab korban tenggelam bahwa karena tidak bisa renang dan lalai pengawasan dari orangtua," ujar AKP Sumarjaya. *mz
Astungkara, warga asal Banjar Dinas Selulung Timur, Desa Belantih, Kecamatan Kintamani, Bangli, berhasil selamat dan ditolong wisatawan lain saat tenggelam.
Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut bermula saat korban bersama keluarganya berkunjung ke wisata Pemandian Air Sanih, sekitar pukul 12.00 Wita. Korban saat itu menceburkan diri ke kolam besar dengan kedalaman sekitar 2 meter. Saat itu, orangtua korban yang juga sedang mandi tak mengetahui jika korban menceburkan diri.
Beberapa saat kemudian korban tidak muncul lagi ke permukaan. Ia diduga tenggelam karena tak bisa berenang. Beruntung saat itu salah seorang saksi pengunjung bernama Abigara,19, sedang menyelam. Pemuda asal Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Buleleng, melihat korban posisi dalam air.
Seketika Abigara langsung mengangkat korban ke permukaan untuk diselamatkan dan diberi pertolongan pertama. Saat diangkat dari permukaan, korban sempat pingsan tak sadarkan diri. Setelah dilakukan pertolongan pertama oleh Abigara, korban mengeluarkan air dari mulut dan muntah-muntah kemudian korban sadar.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, atas inisiatif Bhabinkamtibmas Desa Bukti, korban pun dibawa RSUD Buleleng Singaraja. "Korban dalam keadaan selamat dan masih dirawat di RSUD Buleleng. Penyebab korban tenggelam bahwa karena tidak bisa renang dan lalai pengawasan dari orangtua," ujar AKP Sumarjaya. *mz
Komentar