Sambut Imlek, Parade Liong dan Barongsai Kolaborasi dengan Barong Bangkung
SEMARAPURA, NusaBali.com – Ada yang berbeda dari Parade Liong dan Barong yang diinisiasi Vihara Dharma Ratna di Monumen Ida Dewa Agung Jambe Klungkung pada Minggu (15/1/2023).
Gelaran yang bertepatan Umanis Kuningan ini adalah yang pertama sejak dua tahun absen karena pandemi Covid-19.
Parade ini turut dihiasi oleh tradisi ngelawang barong bangkung membuat semakin riuh dan menjadi kolaborasi yang apik.
Semangat yang ditampilkan Sanggar Kesenian Naga Hijau, Sekolah Minggu dan ibu-ibu Vihara Dharma Ratna disambut antusias penonton.
Ketua Panitia, Edo Hartanto menjelaskan gelaran ini dilakukan setiap 7 hari sebelum tahun baru Imlek pada Minggu (22/1/2023) mendatang. Apalagi momentumnya bertepata dengan Umanis Kuningan.
“Kami melakukan gelaran ini 7 hari sebelum tahun baru Imlek yang tujuannya untuk membersihkan seputar Kota Klungkung. Karena bertepatan dengan Umanis Kuningan, maka kami juga berkolaborasi dengan barong bangkung,” ujar Edo.
Menampilkan satu Liong yang ditarikan oleh 10 sampai 12 orang dan 2 barongsai yang ditarikan masing-masing oleh 2 orang ini semakin seru ketika para penari barongsai melakukan atraksinya bersamaan dengan barong bangkung.
Tak jarang terlihat pula para penonton memasukkan uang atau angpau ke dalam mulut barongsai atau pun memberikannya kepada barong bangkung. Parade ini terbilang panjang dan lama, namun pengunjung terus berjejal dan semakin banyak hingga mencapai ratusan orang.
“Antusiasnya sangat besar kebetulan kami tidak ada publish ke media sosial. Kami hanya memberitahu dari mulut ke mulut. Kebetulan saat ini bertepatan dengan Umanis Kuningan jadi ramai yang menonton,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Panitia, Sosan Muliono mengatakan pada gelaran ini mengusung tema ‘Merajut Harmoni Dalam Kebhinekaan’ dengan tujuan untuk bisa memberikan harapan, dorongan, serta motivasi dari wujud kebersamaan dan kerukunan umat beragama.
Lebih lanjut, Sosan menuturkan parade Liong dan barongsai ini merupakan serangkaian gelaran dalam rangka sambut Imlek 2574 pada tahun 2023.
“Kami dari keluarga besar Yayasan Suka Duka Tulus Hati Klungkung, Vihara Dharma Ratna secara suka cita dan penuh kegembiraan datangnya menyambut pergantian tahun yang mana tahun 2574 ini adalah termasuk tahun kelinci air,” ujarnya.
Ia pun berharap dari gelaran ini bisa menjadi sebuah kegiatan yang dapat sekaligus bisa menerapkan nilai-nilai kerukunan yang ada.
“Tentu dengan kegiatan ini bisa tetap menumbuhkan seluruh komponen masyarakat yang terlibat untuk dapat menguatkan nilai-nilai kerukunan, keberagaman, tetap menghormati dari pada kebhinekaan itu sendiri,” harapnya. *ris
1
Komentar