Liverpool Tak Nyerah Kejar Empat Besar
Usai Ditahan Chelsea, Klopp Tatap Brighton di Piala FA
Klopp cukup senang karena Liverpool tidak kebobolan di laga tersebut. Pasalnya, Chelsea tampil cukup agresif khususnya di menit-menit terakhir.
LIVERPOOL, NusaBali
Pelatih Juergen Klopp tak menyerah mengejar empat besar, meski timnya kini masih berkutat di papan tengah. Klopp pun menegaskan segalanya masih bisa terjadi dalam sisa musim ini.
Ya, Liverpool ditahan Chelsea 0-0, dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, di Anfield Stadium, Sabtu (21/1) malam lalu. Kedua tim tampil menyerang sejak awal laga, tapi gagal mencetak gol meski punya sejumlah peluang. The Reds membuat 15 belas tembakan dengan tiga mengarah ke gawang. Sedangkan The Blues 11 tembakan dengan dua on target. Liverpool memiliki 47 persen penguasaan bola, dan Chelsea 53 persen ball possession.
Hasil imbang ini membuat kedua kubu tetap berkutat di papan tengah. Kedua tim sama-sama merain 29 poin, dan tertinggal sepuluh poin dari tim peringkat empat, Manchester United, dengan 39 poin dan 18 poin dari Arsenal di puncak klasemen.
Liverpool kini di posisi ke-8, dan Chelsea di urutan ke-10. Baca Meski demikian, Juergen Klopp belum menyerah mengejar empat besar. Dia menegaskan segala sesuatu masih dapat terjadi dengan sisa musim yang masih panjang.
Liverpool punya 19 laga lagi untuk menuju zona Liga Champions. Klopp masih yakin karena Liverpool menunjukkan perbaikan penampilan dalam dua laga terakhir.
"Jarak yang hanya bisa kita pengaruhi dengan menang - dan kita tidak melakukannya hari ini. Namun untuk sampai ke sana kami harus melanjutkan hal-hal yang kami lakukan sekarang dalam dua pertandingan terakhir. Saya melihat kemajuan, itu bagus dan itulah yang harus terus kami lakukan," ujar Klopp di situs Liverpool, Minggu (22/1).
Meski gagal mendapatkan kemenangan, Klopp merasa cukup senang karena Liverpool tidak kebobolan di laga tersebut. Pasalnya, pelatih asal Jerman itu menilai Chelsea cukup agresif khususnya di menit-menit terakhir.
“Memastikan clean sheet sangat penting. Anda tidak bisa melupakan peluang yang mereka miliki, di mana kami bertahan di detik-detik terakhir. itu hanya clean sheet dan rasanya sangat bagus,” ujar Klopp.
Kini, Klopp pun akan langsung memfokuskan Liverpool ke laga selanjutnya melawan Brighton di Piala FA, Minggu (29/1) malam Wita. Dirinya ingin membalaskan dendam setelah pada pertemuan di Liga, Liverpool kalah 0-3 dari Brighton.
Selain itu, Klopp pun menyadari Liverpool masih memiliki beberapa kekurangan saat menjamu Chelsea. Dirinya pun saat ini akan fokus membenahi kekurangan tersebut demi meraih hasil lebih baik.
Sementara itu pelatih Chelsea Graham Potter memaklumi hasil imbang itu, karena memang amat sulit menaklukkan The Reds di Anfield. Kendati Chelsea sempat mencetak gol lewat Kai Havertz di awal laga, tapi dianulir Video Assistant Referee (VAR). Potter pun mengapresiasi kerja keras Hakim Ziyech dkk meski gagal meraih tiga poin.
"Saya pikir performanya bagus. Senang dengan tim, energi, apa yang kami coba lakukan. Di Anfield, selalu sulit. Ini adalah clean sheet dan satu poin, kami maju terus," kata Potter. *
Pelatih Juergen Klopp tak menyerah mengejar empat besar, meski timnya kini masih berkutat di papan tengah. Klopp pun menegaskan segalanya masih bisa terjadi dalam sisa musim ini.
Ya, Liverpool ditahan Chelsea 0-0, dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, di Anfield Stadium, Sabtu (21/1) malam lalu. Kedua tim tampil menyerang sejak awal laga, tapi gagal mencetak gol meski punya sejumlah peluang. The Reds membuat 15 belas tembakan dengan tiga mengarah ke gawang. Sedangkan The Blues 11 tembakan dengan dua on target. Liverpool memiliki 47 persen penguasaan bola, dan Chelsea 53 persen ball possession.
Hasil imbang ini membuat kedua kubu tetap berkutat di papan tengah. Kedua tim sama-sama merain 29 poin, dan tertinggal sepuluh poin dari tim peringkat empat, Manchester United, dengan 39 poin dan 18 poin dari Arsenal di puncak klasemen.
Liverpool kini di posisi ke-8, dan Chelsea di urutan ke-10. Baca Meski demikian, Juergen Klopp belum menyerah mengejar empat besar. Dia menegaskan segala sesuatu masih dapat terjadi dengan sisa musim yang masih panjang.
Liverpool punya 19 laga lagi untuk menuju zona Liga Champions. Klopp masih yakin karena Liverpool menunjukkan perbaikan penampilan dalam dua laga terakhir.
"Jarak yang hanya bisa kita pengaruhi dengan menang - dan kita tidak melakukannya hari ini. Namun untuk sampai ke sana kami harus melanjutkan hal-hal yang kami lakukan sekarang dalam dua pertandingan terakhir. Saya melihat kemajuan, itu bagus dan itulah yang harus terus kami lakukan," ujar Klopp di situs Liverpool, Minggu (22/1).
Meski gagal mendapatkan kemenangan, Klopp merasa cukup senang karena Liverpool tidak kebobolan di laga tersebut. Pasalnya, pelatih asal Jerman itu menilai Chelsea cukup agresif khususnya di menit-menit terakhir.
“Memastikan clean sheet sangat penting. Anda tidak bisa melupakan peluang yang mereka miliki, di mana kami bertahan di detik-detik terakhir. itu hanya clean sheet dan rasanya sangat bagus,” ujar Klopp.
Kini, Klopp pun akan langsung memfokuskan Liverpool ke laga selanjutnya melawan Brighton di Piala FA, Minggu (29/1) malam Wita. Dirinya ingin membalaskan dendam setelah pada pertemuan di Liga, Liverpool kalah 0-3 dari Brighton.
Selain itu, Klopp pun menyadari Liverpool masih memiliki beberapa kekurangan saat menjamu Chelsea. Dirinya pun saat ini akan fokus membenahi kekurangan tersebut demi meraih hasil lebih baik.
Sementara itu pelatih Chelsea Graham Potter memaklumi hasil imbang itu, karena memang amat sulit menaklukkan The Reds di Anfield. Kendati Chelsea sempat mencetak gol lewat Kai Havertz di awal laga, tapi dianulir Video Assistant Referee (VAR). Potter pun mengapresiasi kerja keras Hakim Ziyech dkk meski gagal meraih tiga poin.
"Saya pikir performanya bagus. Senang dengan tim, energi, apa yang kami coba lakukan. Di Anfield, selalu sulit. Ini adalah clean sheet dan satu poin, kami maju terus," kata Potter. *
Komentar