Wisman China Berdatangan, Penyeberangan di Serangan Semakin Ramai
DENPASAR,NusaBali
Aktivitas pariwisata di Kelurahan Serangan, Denpasar Selatan(Densel) diyakini akan meningkat.
Hal itu menyusul semakin ramainya kunjungan wisatawan ke Serangan. Khususnya wisatawan yang akan menyeberang dengan tujuan Lembongan dan Nusa Penida, Klungkung dan Gili Terawangan, Lombok, NTB. Apalagi ditambah dengan mulai datangnya wisman China ke Bali, setelah penerbangan ke perdana pasca pandemi, Minggu (22/1).
“Astungkara, ke depan tentu akan semakin ramai,” ujar I Nyoman Turut, Ketua Badan Usaha Milik Desa (Bumda) Serangan, Senin (23/1).
Dijelaskan Turut, sebelum pandemi Covid-19 pada 2020 lalu, wisman Tionghoa, termasuk dari China yang datang ke Serangan jumlahnya lumayan banyak. Dari puluhan sampai seratusan per hari. Hal itu karena memang pelancong asal Tiongkok, suka berwisata tirta atau water sport.
“Mereka suka ke Lembongan,” ungkap Turut.
Cerita Turut, biasanya pagi hari wisman berangkat, kemudian balik pada sore hari.K etika tiba, kerap ada yang beli souvenir dan aksesori. Antara lain topi dan kantong ponsel dan aksesori lainnya. Saat balik sore hari, wisman China suka membeli buah-buahan dan minuman.
“Itu yang umum saat wisman China ramai di sini (Serangan),” kata Turut. Saat ini operator boat dan agen perjalanan yang menangani kemungkinan akan ramainya wisman Tiongkok, sudah melakukan persiapan. Di antaranya penyediaan fast boat dan perlengkapan penyeberangan lainnya.
“Biasanya mereka menggunakan boat carteran. Selain itu di sini boat reguler juga siap,” kata Turut. Ada tidak kurang 10 fast boat reguler yang siap melayani penyeberangan.
Wisatawan yang menyeberang, baik ke Lembongan, Nusa Penida maupun ke Gili Terawangan terlihat semakin ramai. Seperti pada saat Imlek, Minggu(22/1) ada sekitar 450 -an wisatawan. “Campuran, antara domestik dengan wisatawan asing,” terang Turut. *K17
Komentar