Pelantikan Digelar Serentak Seluruh Bali, PPS Diminta Kerja Profesional dan Jurdil
SINGARAJA, NusaBali
KPU Kabupaten/Kota menggelar pelantikan PPS (Panitia Pemungutan Suara) tingkat desa/kelurahan untuk Pemilu 2024, secara serentak, Selasa (24/1) pagi.
PPS diminta profesional, loyal dan berlaku jurdil (jujur dan adil) dalam perhelatan pesta demokrasi nanti. Di Tabanan sebanyak 399 Anggota PPS dilantik di Gedung Kesenian I Ketut Maria. Pelantikan dihadiri langsung Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya. Ketua KPU Tabanan I Putu Gede Weda Subawa mengatakan, pelantikan dilakukan setelah dilakukan proses seleksi. Dalam seleksi ini, seluruh kuota di masing-masing desa terpenuhi. "Masing-masing desa kami perlu 3 anggota PPS dan seluruhnya terpenuhi, meskipun beberapa desa dalam tes wawancara ada yang datang 3 orang, namun kemudian kami cek saat pelantikan seluruhnya hadir dan lolos. Jadi kita lengkap," ujar Weda Subawa usai acara.
Kata dia, begitu dilantik, anggota PPS sudah mulai bekerja, Rabu (25/1) hari ini. Tugas paling pertama adalah perekrutan Pantarlih (Panitia Pemutakhiran Data Pemilih) atau PPDP. Proses ini akan mulai dilakukan Februari 2023 nanti.
Pantarlih, jelas Weda Subawa, dalam Pemilu 2024 diperlukan satu orang setiap TPS (Tempat Pemungutan Suara). Sebagai data awal, di Tabanan ada sebanyak 1.603 TPS. Jumlah ini kemungkinan besar akan berkembang mengingat setiap TPS jumlah pemilih dibatasi maksimal 300 orang. "Jadi sekarang pendataan TPS masih dilakukan, jumlah Pantarlih yang akan direkrut sesuai dengan jumlah TPS yang ada," bebernya.
Dia pun berharap badan Ad hoc PPS yang sudah dilantik bekerja sesuai dengan prosedur. Sebab jika melenceng atau kedapatan bermain, maka akan diberhentikan dan disanksi sesuai dengan PKPU yang berlaku.
Sementara, Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya meminta PPS bekerja profesional, loyal, jujur dan adil. Apalagi, PPS yang dilantik banyak ditemukan anak muda. "Kami juga minta kepada penyelenggara mari sama-sama wujudkan Pemilu 2024 yang profesional, adil, jujur aman dan damai," ujar Ketua DPC PDIP Tabanan ini.
Sementara, di Jembrana, pelantikan sebanyak 153 Anggota PPS digelar di Wantilan Pura Jagatnatha, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Selasa (24/1). Pelantikan dihadiri Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi dan sejumlah jajaran Forkopimda Jembrana. Hadir juga jajaran penyelenggara dan Pengawas Pemilu, yakni Ketua Bawaslu Jembrana Pande Made Ady Muliawan, Komisioner KPU Bali I Gusti Ngurah Darma Sanjaya, dan para camat se-Jembrana.
"PPS itu sebagai panitia. Mereka punya otoritas dalam TPS. Maka dari itu tingkat kesuksesan pemilu paling banyak ditentukan oleh teman-teman PPS. Oleh karena itu kedepankan netralitas, profesionalitas, dan integritas agar Pemilu Serentak 2024 mendatang dapat berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang amanah," ucap Bupati Tamba di hadapan para PPS.
Sebaliknya, di Kabupaten Bangli sebanyak 216 Anggota PPS dilantik di Bale Paruman Desa Adat Kubu, Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli. Pelantikan tersebut dihadiri Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan.
Ketua KPU Bangli I Putu Pertama Pujawan mengatakan, setelah melalui proses atau tahapan rekrutmen sebanyak 216 orang dilantik sebagai PPS tersebar di seluruh desa/kelurahan se-Kecamatan di Bangli. "Hari ini mereka di lantik, dan setelah ini dilakukan bimtek tata kerja PPS," jelasnya.
Pria asal Banjar Tegal, Kelurahan Bebalang, Bangli ini mengingatkan, seluruh PPS yang dikukuhkan agar selalu menjaga integritas dan profesionalisme, baik secara personal maupun kelembagaan dengan mempedomani asas dan prinsip penyelenggaraan pemilu. *des,ode,esa
Komentar