Seni Budaya Lestari, Pariwisata Terjamin
MANGUPURA, NusaBali.com – Seni budaya adalah ujung tombak keberlangsungan pariwisata di Pulau Dewata. Inilah yang membuat sebagian besar wisatawan memperpanjang masa tinggal dan betah di Bali.
Pernyataan ini diutarakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa. Birokrat asal Kuta Selatan ini tidak menampik bahwa khususnya Kabupaten Badung sangat bergantung pada keberlangsungan pariwisata.
“Tidak bisa dipungkiri, Badung itu 85 persen hidupnya dari pariwisata,” kata Adi Arnawa dalam sebuah kesempatan belum lama ini di Kelurahan Abianbase, Kecamatan Mengwi.
Mantan Camat Kuta Utara ini menuturkan bahwa pariwisata Bali spiritnya berasal dari seni dan budaya. Semakin banyak giat kebudayaan, entah itu pelestarian maupun pengembangan akan semakin baik untuk pariwisata.
Pada kesempatan tersebut, mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah ini menyebutkan bakal mendukung penuh giat kebudayaan di Kabupaten Badung. Adi Arnawa ingin seni dan budaya Bali menjadi pengada pariwisata dan bukan sebaliknya.
“Bagaimana agar pariwisata itu menjadi bonus sedangkan kegiatan berkesenian dan berkebudayaan ini menjadi pemeran utamanya sehingga warisan leluhur tidak terkikis,” tutur Adi Arnawa.
Sebab, yang membuat Bali menjadi unik dan berbeda dari destinasi pariwisata lain adalah adat dan tradisi yang mewadahi seni dan budaya. Sedangkan pariwisata modern yang menawarkan leisure bisa ditemukan di mana saja di tempat lain tetapi tidak dengan seni dan budaya Bali.
“Sanggar harus lebih aktif dalam promosi kesenian sehingga mampu memperkaya khazanah seni di Badung,” pungkas Adi Arnawa. *rat
Komentar