Anggaran Pemeliharaan Jembatan Kuning Rp 188 Juta

Pemkab Klungkung menganggarkan dana sebesar Rp 188 juta untuk pemeliharan Jembatan Kuning yang menghubungkan Nusa Ceningan dengan Nusa Lembongan, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Pemeliharaan jembatan yang menjadi ikon pariwisata Nusa Penida ini untuk menghindari jembatan putus.

Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Pemukiman Klungkung, Made Jati Laksana mengatakan untuk Tahun 2023 pemeliharaan Jembatan Kuning dengan anggaran Rp 188 juta. “Jika ada bagian jembatan mengalami kerusakan, langsung kami perbaiki,” ujar Jati Laksana, Kamis (26/1). Jembatan Kuning rawan korosi karena lokasinya membentang di permukaan laut. Terutama pada bagian plat dan kerangka yang berbahan besi mudah keropos jika korosi. “Jembatan rentan korosi karena terkena air laut,” kata Jati Laksana.

Perbaikan Jembatan Kuning yang pertama di tahun ini pada Kamis (19/1) lalu. Sebanyak 4 titik las terlepas akibat korosi. Selama perbaikan jembatan ditutup untuk kendaraan, sedangkan pejalan kaki masih bisa lewat. Jembatan Kuning untuk penyeberangan Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan, Klungkung ambruk pada Minggu 16 Oktober 2016 sekitar pukul 18.10 Wita. Akibatnya, 8 orang tewas, 37 korban lainnya terluka. Jembatan Kuning dibangun pada tahun 1990-an ini ambruk karena beberapa tali sling putus sejak lama. *wan