Kasus DB di Klungkung, Nusa Penida Tertinggi
Kasus DB disebabkan beberapa faktor, di antaranya kebersihan lingkungan belum maksimal dan curah hujan tak menentu.
SEMARAPURA, NusaBali
Kasus demam berdarah (DB) pada bulan Januari 2023 di Kabupaten Klungkung mencapai 39 kasus. Kasus DB tertinggi di Kecamatan Nusa Penida sebanyak 13 kasus, Kecamatan Klungkung 11 kasus, Kecamatan Banjarangkan 11 kasus, dan Kecamatan Dawan 4 kasus. Dinas Kesehatan Klungkung mengimbau masyarakat menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah perkembanganbiakan nyamuk Aedes Aegypti dengan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
Kadis Kesehatan Klungkung dr Ni Made Adi Swapatni mengatakan, kasus DB disebabkan karena beberapa faktor, di antaranya kebersihan lingkungan belum maksimal dan curah hujan tak menentu. “Kami harap masyarakat peduli lingkungan masing-masing. Jika ada tempat genangan air segera kuras atau kubur agar nyamuk tidak berkembangbiak,” pinta dr Swapatni, Minggu (29/1). Dinas Kesehatan gencarkan sosialisasi ke desa hingga dusun untuk mengajak masyarakat melakukan PSN.
Dinas Kesehatan Klungkung juga menyediakan serbuk abate di masing-masing Puskesmas. Serbuk abate gratis. Grafik kasus DB di Klungkung tiap tahun masih naik turun. Tahun 2022 sebanyak 616 kasus dengan 4 meninggal dunia. Tahun 2021 ada 219 kasus, nihil meninggal. Tahun 2020 sebanyak 811 kasus dengan 4 meninggal dunia. Tahun 2019 ada 339 kasus, 1 orang meninggal. Tahun 2018 ada 147 kasus dengan 1 orang meninggal dunia. Tahun 2017 ada 219 kasus dengan 1 orang meninggal dunia. *wan
Kadis Kesehatan Klungkung dr Ni Made Adi Swapatni mengatakan, kasus DB disebabkan karena beberapa faktor, di antaranya kebersihan lingkungan belum maksimal dan curah hujan tak menentu. “Kami harap masyarakat peduli lingkungan masing-masing. Jika ada tempat genangan air segera kuras atau kubur agar nyamuk tidak berkembangbiak,” pinta dr Swapatni, Minggu (29/1). Dinas Kesehatan gencarkan sosialisasi ke desa hingga dusun untuk mengajak masyarakat melakukan PSN.
Dinas Kesehatan Klungkung juga menyediakan serbuk abate di masing-masing Puskesmas. Serbuk abate gratis. Grafik kasus DB di Klungkung tiap tahun masih naik turun. Tahun 2022 sebanyak 616 kasus dengan 4 meninggal dunia. Tahun 2021 ada 219 kasus, nihil meninggal. Tahun 2020 sebanyak 811 kasus dengan 4 meninggal dunia. Tahun 2019 ada 339 kasus, 1 orang meninggal. Tahun 2018 ada 147 kasus dengan 1 orang meninggal dunia. Tahun 2017 ada 219 kasus dengan 1 orang meninggal dunia. *wan
Komentar