Turis Jerman Tewas Terpeleset di Sungai
Liburan sepasang kekasih asal Jerman berakhir duka saat salah seorang di antaranya terpeleset jatuh ke dalam sungai hingga tewas.
SINGARAJA, NusaBali
Seorang turis asal Jerman, Florian Blohmke, 33, ditemukan tewas di sungai Tibuan Jaran, perbatasan Banjar Dinas Bolangan dengan Banjar Dinas Tabog, Desa Kayuputih, Kecamatan Banjar, Buleleng, Kamis (1/6) sekitar pukul 16.30 wita. Diduga korban langsung tewas di tempat setelah terpeleset dan kepalanya terbentur batu.
Kejadian tersebut berawal saat korban dan kekasihnya Susame Meber, 28, yang juga asal Jerman berkunjung ke Kayuputih untuk berwisata. Mereka pun tercatat check in di home stay Aditya Munduk, di banjar Dinas Beji, Desa Munduk, Kecamatan Banjar Buleleng pada pukul 08.00 Wita.
Selang setengah jam kemudian keduanya keluar dari penginapan untuk menikmati objek wisata untuk tracking di kawasan tersebut. Pasangan kekasih ini pun memutuskan untuk berjalan-jalan menikmati keindahan desa dengan menyusuri sungai hingga ke wilayah Desa Kayuputih. Mereka turun dari Banjar Dinas Bolangan, hingga sekitar pukul 16.30 Wita keduanya tiba di pinggir sungai wilayah Banjar Dinas Tabog, Desa Kayuputih.
Saat menyusuri pinggir sungai secara tidak sengaja korban terpeleset karena menginjak batu yang licin hingga jatuh ke dalam sungai. Kekasihnya Susame yang panik melihat kejadian tersebut langsung meminta pertolongan. Kebetulan saat itu Kadek Yudi, 24, warga Desa Banjar Asem, Kecamatan Seririt, bersama sejumlah temannya sedang mandi di sungai dekat lokasi.
Namun setelah korban ditolong sejumlah warga dinyatakan sudah tidak bernyawa. Selang beberapa waktu kemudian tim medis Puskesmas II Banjar tiba di lokasi. Korban pun dinyatakan tewas karena mengalami benturan keras di bagian kepala dan pelipis kiri. Jenazah korban lalu dibawa ke RSUD Buleleng untuk dilakukan penanganan selanjutnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP I Nyoman Suartika membenarkan adanya kejadian tersebut. Sampai saat ini proses penyelidikan masih ditangani oleh Polsek Banjar. “Dugaan sementara karena benturan keras di kepala, namun Polsek Banjar masih melakukan penyelidikan, sementara jenazah dibawa ke RSUD Buleleng,” ungkap dia. *k23
Kejadian tersebut berawal saat korban dan kekasihnya Susame Meber, 28, yang juga asal Jerman berkunjung ke Kayuputih untuk berwisata. Mereka pun tercatat check in di home stay Aditya Munduk, di banjar Dinas Beji, Desa Munduk, Kecamatan Banjar Buleleng pada pukul 08.00 Wita.
Selang setengah jam kemudian keduanya keluar dari penginapan untuk menikmati objek wisata untuk tracking di kawasan tersebut. Pasangan kekasih ini pun memutuskan untuk berjalan-jalan menikmati keindahan desa dengan menyusuri sungai hingga ke wilayah Desa Kayuputih. Mereka turun dari Banjar Dinas Bolangan, hingga sekitar pukul 16.30 Wita keduanya tiba di pinggir sungai wilayah Banjar Dinas Tabog, Desa Kayuputih.
Saat menyusuri pinggir sungai secara tidak sengaja korban terpeleset karena menginjak batu yang licin hingga jatuh ke dalam sungai. Kekasihnya Susame yang panik melihat kejadian tersebut langsung meminta pertolongan. Kebetulan saat itu Kadek Yudi, 24, warga Desa Banjar Asem, Kecamatan Seririt, bersama sejumlah temannya sedang mandi di sungai dekat lokasi.
Namun setelah korban ditolong sejumlah warga dinyatakan sudah tidak bernyawa. Selang beberapa waktu kemudian tim medis Puskesmas II Banjar tiba di lokasi. Korban pun dinyatakan tewas karena mengalami benturan keras di bagian kepala dan pelipis kiri. Jenazah korban lalu dibawa ke RSUD Buleleng untuk dilakukan penanganan selanjutnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP I Nyoman Suartika membenarkan adanya kejadian tersebut. Sampai saat ini proses penyelidikan masih ditangani oleh Polsek Banjar. “Dugaan sementara karena benturan keras di kepala, namun Polsek Banjar masih melakukan penyelidikan, sementara jenazah dibawa ke RSUD Buleleng,” ungkap dia. *k23
Komentar