nusabali

Aussie Nekat Setrum dan Aniaya Teman

Seorang wisatawan Australia, Phonex Daniel Hanna,47, nekat menyetrum dan menganiaya temannya asal negara sama, Nicholes James Carkeek,46 hingga mengalami luka lecet dan lebam di sekujur tubuh. 

Diduga Pelaku Alami Kelainan Jiwa

DENPASAR, NusaBali
Belum diketahui pasti motif di balik aksi brutal yang terjadi di Villa Valeria, Jalan Segara Perancak Nomor 10, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, Minggu (14/5) pukul 03.30 Wita ini. Namun, dugaan awal lantaran pelaku mengalami kelainan jiwa.

Informasi yang dihimpun NusaBali, Kamis (1/6) insiden penyetruman dan penganiayaan berawal ketika korban Nicholes James Carkeek bersama seorang rekannya pulang ke vila tempatnya menginap. Namun saat korban membuka pintu gerbang, tiba-tiba terlapor Phonex kelahiran Melbourne 10 November 1972 silam ini menyetrum korban hingga terjatuh. 

Tidak hanya sampai di situ, terlapor juga menendang dan memukul korban hingga mengalami memar di sekujur tubuh. Selanjutnya, Phonex mengusir korban dan rekannya. Karena takut dengan ulah beringas terlapor, korban dan rekannya memilih pergi. Namun apes, saat berbalik badan untuk pergi, terlapor justru kembali memukul korban yang menyebabkannya terkapar di tanah.

Korban yang sudah tidak berdaya ini terus ditendang yang membuatnya tidak mampu beranjak dan melawan. Nah, saat pelaku Nicholes berlari ke dalam vila untuk mengambil benda tajam, kesempatan itu digunakan oleh rekannya untuk membawa kabur korban dengan cara digendong dan dilarikan ke RS untuk mendapatkan penanganan medis. Aksi brutal pelaku membuat korban mengalami keseleo pada lutut kanan, keseleo pada tulang belakang, tulang leher, juga memar pada wajah. 

Korban dilarikan ke RS terdekat untuk penanganan medis. Soalnya mengalami keseleo di beberapa anggota gerak tubuhnya. Dari informasi lain diketahui pelaku dan korban sejatinya memiliki hubungan pertemanan yang baik. Selain sama-sama berkewarganegaraan Australia, keduanya juga tinggal bersama di dalam Villa Valeria, Jalan Segara Perancak Nomor 10, Tibubeneng, Kuta Utara. Bahkan pelaku Phonex Daniel Hanna yang sebenarnya numpang tinggal dengan korban lantaran tidak memiliki tempat tinggal di Bali. 

Ceritanya korban ini mengajak pelaku untuk tinggal di vila itu, soalnya dia tidak ada tempat tinggal setelah vila yang ditempatinya habis masa kontrak. Dari keterangan korban, dugaan awal terlapor mempunyai masalah kejiwaan. Pasalnya, setiap terjadi salah paham dan menyangkut persoalan pribadi, terlapor pasti ribut.

Dikonfirmasi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu I Putu Ika Prabawa membenarkan terkait adanya laporan itu. Hanya saja, sampai saat ini pihaknya masih dalami keterangan saksi dan korban. Keterangan korban masih dalam tahap lidik sambil tunggu hasil visum dari RS. “Kasus ini masih dalam tahan penyelidikan. Kami menunggu hasil visum juga terhadap korban. Untuk si terlapor, kita sudah layangkan surat panggilan,” pungkas Iptu Ikasingkat. *dar

Komentar