nusabali

ASN Narkoba Diancam Pecat

  • www.nusabali.com-asn-narkoba-diancam-pecat

SINGARAJA, NusaBali
Penjabat (Pj) Bupati Ketut Lihadnyana mengancam akan memecat aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai Pemkab Buleleng yang terlibat kasus narkoba.

Kata Lihadnyana, pihaknya berkomitmen dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di Buleleng. Lihadnyana menegaskan, tidak akan membiarkan jika ada ASN atau pegawai Pemkab Buleleng yang kedapatan menyalahgunakan narkoba. Ia tak akan menolerir jika menemukan ASN atau Pegawai Pemkab Buleleng yang terlibat narkoba. "Jangan diberi ampun. Langsung nonjob-kan. Bahkan boleh dipecat," katanya, Minggu (26/2).

Menurutnya, penyalahgunaan narkoba tak hanya merusak generasi muda, namun juga mempengaruhi rencana pembangunan daerah. Hal ini perlu penanganan yang cepat sehingga kasus penyalahgunaan narkoba bisa menurun.

Sehingga, pencegahan penyalahgunaan narkoba sejatinya bukan merupakan tanggung jawab Badan Narkotika Nasional (BNN) semata, namun juga pemerintah dan masyarakat. Komitmen pemberantasan penyalahgunaan narkoba dimulai dengan melakukan tes urine. "Tes urine harus dilakukan mendadak dan seketat mungkin," ucapnya.

Sementara itu Kepala BNNK Buleleng AKBP Gede Astawa meminga dukungan agar program pencegahan narkoba dengan tes urine berjalan dengan optimal. Pihaknya kerap menggelar tes urine dengan menyasar intsansi pemerintahan. "Kami selalu siap kapanpun dibutuhkan," ujar dia.

Kata AKBP Astawa, yang terpenting adalah tingkat ketanggapan kabupaten dalam menangani permasalahan narkoba. Sehingga kasus penyalahgunaan narkoba bisa ditekan seminimal mungkin. "Buleleng sudah bagus. Ada 31 instansi hingga tingkat desa yang berkomitmen dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba," ungkapnya.

Upaya pencegahan narkoba juga dilakukan dengan memberdayakan desa. Ia mengungkapkan, dari 129 desa, ada 67 desa sudah membentuk Peraturan Desa (Perdes) anti narkoba. Ini menjadi dasar pembentukan Desa Bersinar (Bersih Narkoba). "Sementara dari segi regulasi kearifan lokal, ada 69 desa adat yang sudah memiliki pararem narkoba," tukasnya. *mz

Komentar